Kalabahi, INFO_PAS - Sebagai bentuk hubungan silaturahmi yang baik, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi menerima kunjungan dari Pusat Pengembangan Anak (PPA) One Heart Tombang, Rabu (01/05).
Kunjungan ini melibatkan 30 Orang anak PPA dan didampingi oleh Pendeta (Pdt.) Maacha Ida M. Laure. Kunjungan ini dilaksanakan di Gereja Zoar Lapas Kalabahi ketika waktu ibadah sore warga binaan yang beragama kristen
Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk menjalin silahturahmi dengan Lapas Kalabahi sekaligus berbagi berkat kepada warga binaan dan sebagai bentuk sarana edukasi untuk anak-anak dari PPA.
Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Pdt. Maacha sebagai bentuk ucapan selamat datang kepada pihak PPA. Kemudian dilanjutkan dengan sapaan dari pihak PPA serta perkenalan diri dari ke-30 orang anak dari PPA di depan warga binaan. Setelah itu anak-anak tersebut diberikan kesempatan untuk bertanya kepada semua warga binaan yang hadir. Semua pertanyaan yang diberikan dapat terjawab dengan baik oleh warga binaan. Kegiatan selanjutnya adalah pembagian bingkisan yang berisi sabun mandi kepada warga binaan yang hadir. Dan di penghujung kegiatan, Pdt Maacha mengakhirinya dengan melakukan doa berkat.
"Meskipun mereka memilih melakukan tindakan yang salah dan harus dimasukan ke penjara, di saat yang sama penjara juga menjadi tempat berkat untuk memperbaiki diri sehingga menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Penjara bukanlah menjadi akhir bagi warga binaan, namun menjadi awal yang baik bagi mereka," ujar Pdt. Maacha.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kalabahi, Yusup Gunawan dalam momen ini menyampaikan bahwa kami sangat menyambut baik atas kunjungan ini, karena selain untuk mempererat tali silaturahmi namun juga untuk berbagi berkat kepada warga binaan, selain itu anak-anak dari PPA juga bisa memperoleh edukasi yang bermanfaat.
"Saya sangat berterimakasih kepada pihak PPA One Heart Tombang karena mau mengunjungi dan juga berbagi berkat kepada warga binaan kami, semoga kedepannya hubungan yang baik ini dapat terus berjalan dengan lancar," ucap Yusup.
Kegiatan ini memperoleh tanggapan yang positif dari Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Nusa Tenggara Timur (NTT), Marciana D. Jone. Dalam banyak kesempatan Marciana selalu menyampaikan agar setiap Unit Pelaksana Teknis (UPT) senantiasa melaksanakan kegiatan-kegiatan pembinaan yang menunjang terciptanya program pembinaan terhadap warga binaan yang sesuai dengan tujuan pemasyarakatan yang berdampak. (Humas_FW)
0 komentar:
Posting Komentar