This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 08 Maret 2021

PENUHI DATA DUKUNG WBK, LAPAS KALABAHI IKUTI WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN MANAJEMEN RISIKO DARI BPKP PERWAKILAN NTT SECARA VIRTUAL



Kalabahi_Senin (08/03/21) Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto bersama jajaran mengikuti kegiatan Workshop dan Pendampingan Manajemen Risiko dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Nusa Tenggara Timur secara virtual.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lapas Kelas IIB Kalabahi itu berlangsung pukul 09.00 Wita dan terpusat di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Nusa Tenggara Timur.

Workshop tersebut dibuka secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT, Marciana D. Jone dan diikuti oleh Pimpinan Tinggi Pratama, Para Pejabat Administrator, dan Para Pejabat Pengawas di Kanwil Kemenkumham NTT serta seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan dan UPT Imigrasi bersama jajaran.



Hadir pula dalam kegiatan ini narasumber dari BPKP Perwakilan NTT, Dwi Putra Tanto dan Narasumber dari Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI, Erbata Sri Muliatini yang membawakan materi terkait manajemen risiko.

Dwi Putra Tanto dalam materi yang dibawakannya tentang penerapan mitigasi risiko menjelaskan terkait proses manajemen risiko dalam satuan kerja pemerintah. "Proses manajemen risiko dimulai dengan komunikasi dan konsultasi kemudian penetapan konteks, indentifikasi risiko hingga penanganan risiko. Proses penanganan risiko bertujuan menentukan jenis penanganan yang efektif dan efisien untuk suatu risiko yang terjadi pada sebuah satker," Tutur Dwi.

Selanjutnya ditambahkan pula oleh Erbata Sri Muliatini dalam materi yang disampaikannya tentang pendampingan penyusunan manajemen risiko. Erbata menyampaikan bahwa manajemen risiko sangat penting dilakukan dalam suatu satuan kerja terutama dalam mempersiapkan diri meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).


"Manajemen risiko dapat menjadi bahan masukan atau referensi dalam pengambilan keputusan. Manajemen risiko itu bukan untuk menjamin bahwa risiko tidak akan terjadi. Manajemen risiko hanya dapat memperkecil peluang terjadinya risiko atau memperkecil potensi dampak risiko, bukan menghilangkan risiko", Tandas Erbata.

Setelah berakhir kegiatan Workshop, menindaklanjuti akan materi yang telah disampaikan dan untuk memenuhi data dukung WBK, Kalapas Kalabahi, Effendi Yulianto meminta kepada masing-masing seksi agar segera menyusun dokumen mitigasi risiko sesuai Permenkumham RI Nomor 05 Tahun 2018 tentang Penerapan Manajemen Risiko di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.


   


 

Sabtu, 06 Maret 2021

PRA VAKSINASI COVID-19, LAPAS KALABAHI IKUTI SOSIALISASI VAKSINASI COVID-19 OLEH PUSKESMAS MEBUNG SECARA VIRTUAL



Kalabahi_Sabtu (06/03/21) Pagi tadi pukul 09.00 Wita bertempat di Aula Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Kalapas Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto beserta jajaran mengikuti Sosialisasi Vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan oleh Puskesmas Mebung secara virtual.

Kegiatan tersebut juga diikuti oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Alor dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Alor.

Pelaksanaan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelayan publik terkait vaksinasi Covid-19 yang sampai saat ini masih simpang siur dan kurang jelas informasinya, sehingga dapat mempersiapkan diri dan berkeinginan untuk menerima vaksinasi Covid-19 yang akan dilaksanakan mulai tanggal 08 Maret 2021 sampai dengan 18 Maret 2021.

Selaku pemateri dalam kegiatan sosialisasi ini, Dokter Anita Takalapeta menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia harus divaksin karena manurutnya sudah hampir satu tahun sejak Menteri Kesehatan menyatakan Covid-19 sebagai bencana nasional, angka penularan semakin tinggi, angka kematian semakin tinggi, belum ada obat yang pasti, dan 3M dianggap belum mampu mengatasi Covid-19.




"Sampai saat ini Vaksin Covid-19 terus dikembangkan dan divaksinasi ke manusia karena telah diuji melalui beberapa tahapan pengujian sampai mendapat ijin untuk divaksinasi ke manusia, jadi vaksin covid-19 itu efektif, aman, dan halal," Tutur Dokter Anita. 

Selain itu, Dokter Anita juga menghimbau agar seluruh pelayan publik yang mengikuti kegiatan sosialisasi harus siap untuk menerima vaksinasi Covid-19 karena menurutnya akan menciptakan Herd Immunity yang mampu menekan kasus Covid-19. Dia juga kembali mengingatkan peserta virtual untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan walaupun dikemudian hari sudah mendapatkan vaksin.

Diakhir penyampaian materi, sebagai wujud untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19, Kalapas Kalabahi, Effendi Yulianto dan jajaran menunjukan sikap untuk siap divaksinasi.
    


 

Sabtu, 20 Februari 2021

LANTIK KASUBSI LAPTATIB YANG BARU, KALAPAS KALABAHI MINTA SEMANGAT KERJA BARU UNTUK MELAKSANAKAN TUGAS DENGAN BAIK DAN BERKUALITAS



Kalabahi_Sabtu (20/02/21) Dalam rangka mengisi kekosongan jabatan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto pagi tadi pukul 10.00 Wita melantik pegawai atas nama David H. O. Loa menjadi Kepala Subseksi Pelaporan dan Tata Tertib.

Acara tersebut dilaksanakan di Aula Lapas Kelas IIB Kalabahi dan dihadiri oleh para Kepala Seksi dan Kepala Subseksi, seluruh Staf Administrasi dan Staf Pengamanan, serta Rohaniawan.

Dalam acara tersebut, Kalapas Kalabahi, Effendi Yulianto dalam sambutannya meminta Kasubsi Laptatib yang baru saja dilantik itu untuk memberikan semangatnya yang baru dalam melaksanakan tugas dengan baik sesuai amanah yang diberikan. "Saya minta semangat kerjanya yang baru Pak Kasubsi Laptatib, karena dengan semangat yang baru, saudara dapat melaksanakan tugas-tugas dengan baik dan berkualitas. Saudara juga harus mampu menguasai bidang tugas, sehingga saudara dapat melaksanakan tugas dengan lancar sesuai amanah dan tidak ada yang terbengkalai," Ujar Effendi.




Effendi juga menegaskan agar jabatan baru yang merupakan amanah dari Tuhan Yang Maha Esa dapat dipertanggungjawabkan melalui pelaksanaan tugas dengan benar serta tidak menyalahgunakan wewenang. "Apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab saudara, saudara laksanakan dengan benar. Jangan menyalahgunakan wewenang. Jadikan jabatan yang saudara embani sebagai amanah yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa untuk melayani para warga binaan dengan baik dan benar," Tegas Effendi.

Selain itu, Effendi juga mengharapkan agar pejabat baru tersebut dalam melaksanakan tugas dengan tidak menunda-nunda pekerjaan. Beliau minta agar pekerjaan yang harus dikerjakan dalam sehari untuk tidak dikerjakan berhari-hari. Menurutnya setiap pekerjaan harus ada target yang jelas dan harus dibuat jadwal kerja. "Tentukan target kerja, sehingga pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu. Pahami tupoksinya dan jadwalkan pelaksanaannya agar setiap pekerjaan itu dapat dilaksanakan sesuai jadwal dan terarah," Tandasnya.

Diakhir penyampaiannya, Effendi menghimbau agar seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi melaksanakan tugas sesuai porsinya masing-masing serta mengacu pada target kinerja yang sudah ada dan mempunyai semangat untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun ini. 

"Saya harap target kinerja yang sudah ada dapat dilaksanakan oleh setiap pegawai. Data dukung B03, B06, B09, dan B12 harus dikerjakan dan dilengkapi sesuai jadwal. Kita telah melaksanakan deklarasi janji kinerja dan pencanangan zona integritas menuju WBK dan WBBM. Kita harus bisa meraih predikat WBK tahun ini. Semua data dukungnya harus segera dilengkapi sejak awal tahun ini. Jangan kendor semangatnya dan saya minta kita harus kompak dan solid menjadi satu kesatuan untuk bekerjasama meraih predikat WBK. Kita pasti WBK," Pungkas Effendi.




    

Kamis, 18 Februari 2021

KALAPAS KALABAHI BERSAMA PARA PEJABAT PENGAWAS IKUTI PENILAIAN PREFERENSI KOMPETENSI DENGAN METODE ONLINE


Kalabahi_Kamis (18/02/21) Sebagai bagian dari proses untuk memperoleh profil kompetensi setiap Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang berguna untuk perencanaan karir, mutasi jabatan, dan pengembangan pegawai berbasis kompetensi, pagi tadi pukul 08.00 Wita Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan Hak Asasi Manusia melakukan penilaian preferensi kompetensi dengan metode online terhadap seluruh Pimpinan Tinggi Pratama, Para Pejabat Administrator, dan Para Pejabat Pengawas di lingkungan kerja Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur. 

Kegiatan penilaian preferensi kompetensi yang dilakukan oleh BPSDM Hukum dan HAM ini dilaksanakan selama 2 hari sejak hari ini Kamis, 18 Februari 2021 dan Jumat, 19 Februari 2021.

Turut hadir sebagai peserta ujian Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto, Kasubag Tata Usaha, Hariyadi N. Maikameng, Kasi Binadik, Yonatan Bani, Ka. KPLP, Saverinus A. Rengi, Kasi Adm. Kamtib, Abdulmanan Samah, Kaur Umum, Mahmud B. S. Gorang, Kaur Kepegawaian dan Keuangan, Jemi H. Ndun, Kasubsi Regbimkemas, Luther Tangasa, Kasubsi Kegiatan Kerja, Sugiarto, Kasubsi Perawatan, Sepreni A. Malote, dan Kasubsi Keamanan, Ismail Dusu.

Dalam pelaksanaannya, Kalapas Kalabahi, Effendi Yulianto bersama para Kasi dan Kasubsi sangat berantusias mengerjakan soal-soal ujian kompetensi yang mereka hadapi.




"Soal-soal ujian yang kami kerjakan hari ini bersifat manajerial dan sosio kultural. Soal-soalnya lumayan menguras pikiran karena harus dianalisa secara baik untuk menentukan tindakan-tindakan yang efektif dan tidak efektif dalam menyelesaikan masalah yang ada dalam suatu organisasi kepemerintahan atau yang dihadapi selama melaksanakan tugas di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia," Ujar Effendi.

Lebih lanjut, Effendi juga menyampaikan bahwa dengan adanya ujian kompetensi terhadap seluruh pejabat, sangat baik untuk digunakan sebagai instrument dalam menilai kompetensi atau kemampuan para pejabat secara manajerial dan sosio kultural karena menurutnya hal tersebutlah yang sekarang ini dibutuhkan dari seorang pejabat.

"Seorang pejabat harus jadi role model dan mampu memecahkan masalah yang ada dalam satu instansi. Seorang pejabat juga harus mampu memberikan solusi dan mengambil keputusan dalam menangani masalah yang ada dalam bidangnya, sehingga reformasi birokrasi yang sudah dicanangkan pemerintah dapat terwujud," Tandas Effendi.

Diakhir penyampaiannya, Effendi berharap agar dirinya bersama para Kasi dan Kasubsi dapat memperoleh kelulusan setelah mengikuti ujian kompetensi kali ini.









    


 

Rabu, 17 Februari 2021

SIAP DUKUNG POLRES ALOR RAIH PREDIKAT WBK DAN WBBM, KALAPAS KALABAHI IKUT SERTA MENANDATANGANI DEKLARASI DAN PENCANANGAN ZONA INTEGRITAS MENUJU WBK DAN WBBM DI POLRES ALOR



Kalabahi_Rabu (17/02/21) Sebagai wujud sinergitas antarpenegak hukum, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto didampingi Kasi Adm. Kamtib, Abdulmanan Samah dan Staf Kamtib, Abu H. Abdullah menghadiri acara Deklarasi dan Pencanangan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Polres Alor pukul 08.30 Wita.


Kegiatan tersebut dihadiri pula oleh himpunan Forkopimda Kabupaten Alor dan toko agama yang turut mendukung Polres Alor untuk dapat meraih predikat WBK dan WBBM.


Dalam kegiatan tersebut, selaku pihak yang juga turut mendukung serta menyaksikan deklarasi dan komitmen Kapolres Alor dan jajaran untuk mewujudkan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM di Polres Alor, Effendi Yulianto selaku Kalapas Kalabahi ambil bagian dalam pelaksanaan penandatanganan Deklarasi dan Pencanangan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM di Polres Alor.


"Saya siap mendukung Polres Alor, Pak Kapolres dan Jajaran untuk meraih predikat WBK di Tahun 2021. Harapan saya 6 area perubahan yang harus dilaksanakan di Polres Alor seperti yang sudah disampaikan Pak Kapolres dapat berjalan dengan baik untuk kemudian bisa meraih predikat WBK dan dengan itu akan dijadikan sebagai dasar untuk maju ke tahap selanjutnya, yakni WBBM," Ujar Effendi saat diwawancarai Humas Lapas Kalabahi.


Selain itu, Effendi juga mengatakan bahwa dirinya sangat setuju dengan komitmen Kapolres Alor untuk tidak melakukan praktek pungutan liar ataupun gratifikasi di lingkungan kerja Polres Alor. "Tadi saya sempat dengar penyampaian Pak Kapolres kalau beliau dan jajaran mempunyai komitmen untuk mewujudkan WBK dengan tidak melakukan praktek-praktek pungutan liar ataupun gratifikasi di lingkungan kerja Polres Alor. Sebagai pimpinan, beliau telah menunjukan komitmen yang luar biasa untuk memuaskan masyarakat dengan pelayanan yang berkualitas tanpa harus meminta imbalan. Saya sangat setuju akan hal itu," Tutup Effendi.
















    



 

Selasa, 16 Februari 2021

LAPAS KALABAHI GELAR DEKLARASI JANJI KINERJA DAN PENCANANGAN ZONA INTEGRITAS MENUJU WBK DAN WBBM TAHUN 2021


Kalabahi_Selasa (16/02/21) Pagi tadi pukul 10.00 Wita bertempat di Aula Lapas Kelas IIB Kalabahi, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto bersama jajaran menggelar Deklarasi Janji Kinerja dan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Tahun 2021.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Nusa Tenggara Timur, Mulyadi, Ketua Pengadilan Negeri Kalabahi Kelas II, Dody Rahmanto, Kapolres Alor yang diwakili oleh Kabag Perencanaan, Kompol Alexander Aplunggi, dan Kajari Alor yang diwakili oleh Kasi Pidum, Zulkarnaen.

Pada kesempatan tersebut, selaku perwakilan Forkopimda Kabupaten Alor, Ketua Pengadilan Negeri Kalabahi Kelas II, Dody Rahmanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa inti dari kegiatan pembangunan zona integritas di Lapas Kelas IIB Kalabahi adalah terjadinya peningkatan kualitas pelayanan publik dan adanya keterbukaan informasi publik. "Harapan saya setelah dilakukannya pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM di Lapas Kelas IIB Kalabahi, masyarakat Kabupaten Alor dapat memperoleh pelayanan yang prima. Dengan demikian Lapas Kelas IIB Kalabahi terlebih Indonesia dipercaya masyarakat dapat memberikan pelayanan yang terbaik. Semoga dalam pelaksanaannya dapat meraih predikat WBK dan selanjutnya dapat ditingkatkan statusnya menjadi WBBM," Ujar Dody.




Selanjutnya, disaat yang sama Kadiv PAS Kanwil Kemenkumham NTT, Mulyadi dalam sambutannya dengan tegas mengingatkan kepada seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi untuk tetap solid dan kompak dalam bekerja, berkinerja secara cepat untuk segera melaksanakan target 2021 dengan tuntas dan berkualitas.

"Saya minta janji kinerja ini bukan hanya sekedar diucapkan, melainkan harus segera diimplementasikan dalam perjalanan kita berkinerja sepanjang tahun 2021 ini. Tantangan dan hambatan akan selalu ada, bisa saja besar dan bisa juga kecil. Tetapi adanya tantangan dan hambatan janganlah menjadi kendala dalam mewujudkan kepemerintahan yang efektif dan efisien (good governance). Jadikan tantangan dan hambatan menjadi peluang untuk berbuat yang terbaik dengan mengerahkan kemampuan dan daya upaya yang kita miliki," Tutur Mulyadi.

Disamping itu, Mulyadi juga mengatakan bahwa sikap, mental, dan perilaku pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi akan menentukan keberhasilan dalam mengatasi hambatan dan tantangan yang ada. Menurutnya, janji kinerja tahun 2021 ini adalah salah satu cara untuk memotivasi pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi agar bergerak secara serentak berkinerja untuk Kementerian Hukum dan HAM yang lebih berprestasi.




"Saya menghimbau kepada Kalapas Kalabahi agar terus meningkatkan sinergitas dengan aparat Penegak Hukum yang ada di Kabupaten Alor ini  dalam meningkatkan kualitas Pelayanan bagi WBP dan masyarakat. Dalam kesempatan ini saya selaku Kepala Divisi Pemasyarakatan menghimbau dan terus memberi dukungan dan semangat untuk Kalapas Kalabahi dan jajaran dalam berjuang untuk meraih Zona Integritas menuju WBK/WBBM tahun 2021. Saya yakin dengan semangat kerja yang PASTI dari Kalapas dan jajaran, kita juga bisa menjadi satuan kerja dengan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) di Tahun ini," Ucap Mulyadi.

Mulyadi juga meminta Kalapas Kalabahi dan jajaran agar lebih meningkatkan protokol kesehatan yang ketat dalam pelaksanaan tugas serta dalam memberikan pelayanan baik kepada WBP maupun masyarakat karena menurutnya dalam masa pandemi Covid-19 saat ini jumlah masyarakat yang terpapar virus corona di NTT semakin meningkat setiap harinya.

Diakhir kegiatan, Mulyadi kembali memberikan arahan kepada seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi. Dia mengharapkan agar Kalapas Kalabahi dan jajaran harus lebih bersemangat untuk menyiapkan data dukung untuk membangun Zona Integritas menuju WBK tahun 2021. Beliau juga meminta agar semua petugas harus disiplin, baik itu disiplin dalam melaksanakan tugas maupun disiplin dalam berpakian dinas.


Lebih lanjut Mulyadi berpesan "Laksanakan dan perhatikan 6 area perubahan dalam menuju WBK, Lapas Kalabahi harus benar-benar memperhatikan penyerapan anggaran pada Triwulan I, tingkatkan keamanan dan ketertiban dengan bersinergi bersama Polres dan Kodim setempat, persiapkan data dukung pelaksanaan Target Kinerja BO3, Kalapas dan jajaran agar memperhatikan dan melaksanakan Permenkumham RI Nomor 32 Tahun 2020 dengan sebaik baiknya, laksanakan vaksinasi kepada petugas pemasyarakatan sesuai dengan arahan dan petunjuk dari Pusat, terapkan protokol kesehatan yang ketat untuk memutus mata rantai Covid-19, Kalapas Kalabahi agar terus membangun koordinasi dengan Dinkes Kabupaten Alor untuk pelayanan kesehatan bagi warga binaan, Kalapas dan jajaran agar selalu melakukan deteksi dini pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas dengan melaksanakan razia penggeledahan secara rutin dan insidental, serta jajaran Lapas Kalabahi harus selalu kompak dalam melaksnakan tugas. Jangan ada pengkhianat di dalam organisasi," Tutup Mulyadi dengan tegas.


 

Sabtu, 13 Februari 2021

CEGAH GANGGUAN KAMTIB, SATOPS PATNAL PAS LAPAS KALABAHI LAKUKAN PENGGELEDAHAN INSIDENTAL


Kalabahi_Sabtu (13/02/21) Pagi tadi pukul 08.30 Wita Satuan Operasional Kepatuhan Internal Pemasyarakatan (Satops Patnal Pas) Lembaga Pemasyakatan Kelas IIB Kalabahi melakukan penggeledahan terhadap beberapa kamar dalam blok 1 dan blok 2 secara insidental.

Sebelum melakukan penggeledahan, kegiatan diawali dengan apel persiapan yang dipimpin langsung oleh Ketua Satops Patnal Pas Lapas Kelas IIB Kalabahi, Abdulmanan Samah dan didampingi oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto bersama Ka. KPLP, Saverinus A. Rengi dan Kasi Binadik, Yonatan Bani.




Dalam apel, Abdulmanan menyampaikan bahwa kegiatan penggeledahan insidental yang dilakukannya bersama tim bertujuan untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban dalam Lapas Kelas IIB Kalabahi. Dia juga menyampaikan bahwa kali ini tim hanya mencuplik beberapa kamar dalam blok 1 dan blok 2 yang dicurigai berpotensi menyimpan barang-barang terlarang.

"Kita harus terus lakukan penggeledahan baik secara rutin maupun insidental karena dengan demikian Lapas kita akan aman dari berbagai gangguan Kamtib. Saya harap teman-teman anggota Satops Patnal Pas Lapas Kalabahi dapat melaksanakan tugas ini dengan baik untuk kebaikan kita bersama. Hari ini kita lakukan penggeledahan hanya pada beberapa kamar dalam blok 1 dan blok 2 yang dicurigakan saja," Tutur Abdulmanan.

Disamping itu, Kalapas Kalabahi, Effendi Yulianto juga menambahkan bahwa kegiatan penggeledahan merupakan salah satu tugas dari sekian banyak tugas yang harus dijalankan dengan baik oleh Satops Patnal Pas Lapas Kelas IIB Kalabahi. "Harapan saya agar saudara-saudara dapat melaksanakan tugas ini dengan baik. Kita benar-benar harus bersihkan berbagai potensi yang menyebabkan gangguan keamanan dam ketertiban dalam Lapas. Apabila saudara-saudara mendapatkan barang-barang terlarang dalam kamar-kamar yang menjadi target kita hari ini, seperti handphone dan berbagai barang tajam lainnya, segera disita dan dimusnahkan. Kita harus bersikap tegas dalam melaksanakan tugas, namun juga selalu mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan," Tandas Effendi.

Setelah berakhir apel persiapan, kegiatan dilanjutkan dengan penggeledahan pada beberapa kamar dalam blok 1 dan blok 2 Lapas Kelas IIB Kalabahi dan barang-barang terlarang yang ditemukan diantaranya, yakni pemantik gas, ikat pinggang, cermin, paku dan beberapa barang lainnya.