This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 29 Juni 2023

SUKSESNYA KEGIATAN SHOLAT IDUL ADHA DAN PENYEMBELIHAN HEWAN QURBAN DI LAPAS KALABAHI


Kalabahi_Kamis (29/06/23) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi menggelar Kegiatan Sholat Idul Adha 1444 Hijriah dan penyembelihan hewan qurban pada hari ini. Kegiatan berlangsung sukses dan dilaksanakan di Masjid At-Taubah Lapas Kelas IIB Kalabahi yang dimulai dari pukul 06.30 Wita hingga selesai.

Sholat Idul Adha dipimpin oleh Imam Abdul Yasin Abdullah dan dihadiri oleh jamaah dalam jumlah yang signifikan memenuhi masjid dengan khidmat. Jamaah tersebut, yakni warga binaan Muslim, petugas Lapas Kelas IIB Kalabahi, dan masyarakat luar yang merupakan keluarga warga binaan.

Dalam sholat, Imam Abdul Yasin Abdullah mengarahkan para jamaah agar  menjalankan ibadah dengan khusyuk dan penuh rasa syukur.

Setelah sholat, dilanjutkan dengan Khotbah yang disampaikan oleh Muhammad Sayadi Nenu. Khotbah tersebut menggugah hati para jamaah karena mengangkat nilai-nilai pengorbanan dan kebersamaan yang terkandung dalam perayaan Idul Adha.

Setelah selesai rangkaian ibadah sholat, kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan hewan qurban yang telah disiapkan. Lapas Kelas IIB Kalabahi menyediakan 1 ekor sapi dan 4 ekor kambing sebagai hewan qurban.




Pemotongan dilaksanakan secara khusus di belakang Masjid At-Taubah Lapas Kelas IIB Kalabahi dengan pengawasan dan bimbingan dari seorang ahli pemotongan hewan yang berpengalaman. Proses pemotongan dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan tata cara yang ditentukan dalam agama Islam.

Setelah pemotongan, daging qurban yang telah dipisahkan dan dipotong-potong, kemudian ditimbang secara teliti. Dalam semangat keadilan dan berbagi, daging qurban tersebut dibagikan kepada pegawai, warga binaan, serta warga sekitar Lapas Kelas IIB Kalabahi. Pembagian dilakukan dengan cermat dan adil untuk memastikan setiap penerima mendapatkan bagian yang sesuai. Seluruh proses distribusi daging ini dipantau dan diawasi dengan ketat oleh panitia yang ditunjuk.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, turut hadir dalam kegiatan tersebut. Beliau memberikan arahan dan memimpin jalannya kegiatan penyembelihan hewan qurban hingga selesai.

Kehadiran Kalapas Kalabahi dalam kegiatan ini membawa makna yang besar dan menunjukkan komitmen penuh Lapas Kelas IIB Kalabahi dalam mendukung kegiatan keagamaan bagi warga binaan. Kalapas berharap agar momen ini dapat membangun kebersamaan dan saling pengertian antara para pegawai, warga binaan, dan masyarakat sekitar, serta meningkatkan nilai-nilai keagamaan dan kemanusiaan di dalam lingkungan Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Kalapas Kalabahi, Yusup Gunawan  memberikan apresiasi atas suksesnya kegiatan Sholat Idul Adha dan penyembelihan hewan qurban di dalam Lapas.

"Saya sangat bangga dengan partisipasi dan semangat semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. Kehadiran kami di sini bukan hanya melaksanakan tugas sebagai ASN semata, tetapi juga sebagai wujud komitmen dalam menjalankan nilai-nilai keagamaan yang memberikan kontribusi positif kepada warga binaan," tutur Yusup.

Yusup kembali berharap agar semangat dan nilai-nilai yang terpancar dari kegiatan ini, dapat terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari di Lapas Kelas IIB Kalabahi. Beliau menyimpulkan, "Kami berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan keagamaan dan sosial yang dapat memperkuat ikatan antara pegawai, warga binaan, dan masyarakat sekitar. Semoga semangat Idul Adha ini membawa berkah bagi kita semua dan menjadi landasan untuk membangun kehidupan yang lebih baik di masa depan."

Kegiatan ini berjalan dengan aman dan tertib sesuai amanat dari Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone. Semua pihak, baik pegawai, warga binaan, maupun masyarakat sekitar, mematuhi aturan dan protokol yang telah ditetapkan. Mereka menjaga kebersihan, keamanan, dan ketertiban selama acara berlangsung. Keikutsertaan yang penuh semangat dari semua pihak menunjukkan betapa pentingnya momen Idul Adha dalam memperkuat hubungan sosial dan keagamaan di masyarakat.

Para pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi merasa terhormat dan bersyukur dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mereka melihat pentingnya menjaga nilai-nilai keagamaan dan semangat berbagi di dalam lingkungan Lapas. Melalui kegiatan ini, mereka dapat memberikan kontribusi positif kepada warga binaan, memperkuat ikatan sosial antara pegawai dan warga binaan, serta membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat sekitar. (Humas_AF)
 

DALAM SEMANGAT KEBERSAMAAN, WARGA BINAAN LAPAS KALABAHI SAMBUT HARI RAYA IDUL ADHA DENGAN MEMBUAT KETUPAT




Kalabahi_Kamis (29/06/23) Suasana semarak menyambut Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah semakin terasa di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi. Warga binaan yang berada di Lembaga Pemasyarakatan ini menunjukkan semangat dan kekompakan dalam menyambut momen penting ini. Salah satu kegiatan yang menarik perhatian adalah pembuatan ketupat tradisional sebagai simbol kesiapan menyambut Idul Adha.

Dalam semangat kebersamaan dan keagamaan, para warga binaan Lapas Kalabahi berkolaborasi dalam membuat ketupat dimaksud. Hal tersebut mendapatkan apresiasi dari Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone.

Kegiatan pembuatan ketupat ini dilakukan beberapa hari sebelum Hari Raya Idul Adha. Para warga binaan dibimbing oleh petugas Lapas dan diberikan pengetahuan serta keterampilan dalam membuat ketupat. Dengan penuh antusiasme, mereka belajar menganyam daun kelapa menjadi bentuk ketupat yang khas. Proses pembuatan ketupat ini melibatkan banyak tangan yang saling bekerja sama, menciptakan atmosfer kebersamaan yang hangat di antara mereka.

Salah seorang warga binaan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, mengungkapkan kegembiraannya. Ia menyampaikan, "Kami merasa senang dan berterimakasih kepada pihak Lapas Kalabahi yang memberikan kesempatan kepada kami untuk ikut serta dalam kegiatan pembuatan ketupat ini. Ini adalah momen spesial untuk kami, di mana kami dapat merasakan kebersamaan dan menyambut Hari Raya Idul Adha dengan hati yang penuh suka cita."



Setelah proses pembuatan ketupat selesai, para warga binaan bersama petugas Lapas menghiasi area Lapas dengan ketupat-ketupat yang telah mereka buat. Ketupat-ketupat tersebut disusun dengan rapi dan ditampilkan sebagai bagian dari dekorasi perayaan Idul Adha. Keindahan dan keunikan ketupat-ketupat tersebut memberikan nuansa yang khas dan semakin memperkuat makna Idul Adha di dalam lingkungan Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, turut hadir dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada warga binaan atas partisipasi mereka dalam kegiatan ini.

"Saya sangat bangga melihat semangat dan kekompakan yang ditunjukkan oleh warga binaan dalam pembuatan ketupat ini. Ini adalah contoh nyata bagaimana mereka dapat mengisi waktu dengan kegiatan yang positif, memupuk semangat kebersamaan dan keterampilan yang berguna bagi masa depan mereka," ujar Yusup.

Ketupat yang telah dibuat oleh warga binaan akan dibagikan kepada pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi sebagai simbol kerukunan dan persaudaraan dalam menyambut Hari Raya Idul Adha. Para warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi merasa bahagia dapat berkontribusi dalam menyebarkan kebaikan dan kegembiraan kepada orang-orang di sekitar mereka.

Selain pembagian ketupat, Lapas Kelas IIB Kalabahi juga akan melaksanakan kegiatan lain dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha. Salah satunya adalah pelaksanaan Sholat Idul Adha yang akan dipimpin oleh Imam Abdul Yasin Abdullah. Sholat Idul Adha ini diharapkan dapat mempererat ikatan keagamaan antara warga binaan, Pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi, dan masyarakat sekitar.

Kalapas Kalabahi, Yusup Gunawan, menegaskan pentingnya nilai-nilai kebersamaan dan keagamaan dalam menjalin hubungan sosial yang harmonis di lingkungan Lapas.

"Kami berupaya untuk menciptakan suasana yang kondusif di dalam Lapas, di mana warga binaan dapat merasakan arti kebersamaan dan mendapatkan dukungan dalam proses Pemasyarakatan. Kami berharap melalui kegiatan seperti pembuatan ketupat dan pelaksanaan Sholat Idul Adha, dapat menciptakan ikatan yang lebih erat antar warga binaan, antara warga binaan dengan petugas Lapas, dan antara warga binaan dengan masyarakat sekitar," tutup Yusup. (Humas_AF)

Sabtu, 24 Juni 2023

WUJUDKAN PELAYANAN PRIMA, LAPAS KALABAHI GELAR PEMERIKSAAN KESEHATAN DAN PENGOBATAN BAGI WARGA BINAAN


Kalabahi_Sabtu (24/06/23) Dalam rangka mewujudkan pelayanan prima, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi menggelar pemeriksaan kesehatan dan pengobatan bagi warga binaan. Kegiatan ini dilaksanakan atas dasar kerjasama dengan Puskesmas Mebung sebagai penyedia jasa pemeriksaan kesehatan dan pengobatan secara gratis.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan menyampaikan betapa pentingnya kesehatan bagi warga binaan. Menurutnya, program pemeriksaan kesehatan dan pengobatan yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan bersama Puskesmas Mebung ini, memungkinkan pemantauan kesehatan warga binaan dengan lebih efektif.

"Kami berharap dengan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan rutin yang dilakukan oleh Puskesmas Mebung, kami dapat dengan mudah memantau dan mengetahui perkembangan kesehatan warga binaan. Jika ada warga binaan yang sakit, kami dapat segera mengambil tindakan yang tepat," ujar Yusup dengan antusias.

Sementara itu, Dokter Desima, sebagai dokter penanggungjawab kegiatan, menjelaskan bahwa mayoritas warga binaan mengalami penyakit umum yang biasa terjadi seperti sakit maag, demam, batuk, pilek, dan masalah gatal-gatal pada kulit. Ia menganggap kondisi tersebut adalah kondisi yang sering ditemukan di lingkungan dengan jumlah penghuni yang banyak seperti Lapas.



"Dalam kondisi dengan lingkungan yang padat seperti yang ada di Lapas, hal tersebut merupakan kondisi yang normal. Akan tetapi wajib untuk melakukan tindakan pencegahan agar tidak menjadi kondisi yang lebih buruk dikemudian hari. Kami telah memberikan saran agar mereka istirahat lebih banyak, menghentikan kebiasaan merokok, serta mengurangi konsumsi makanan berminyak, gorengan, dan makanan pedas. Dengan pola hidup yang sehat dan rutin konsumsi obat yang kami berikan, diharapkan mereka dapat pulih dengan cepat," ungkap dokter Desima.

Diakhir penyampaianya, dokter Desima mengharapkan agar seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat terus mengedukasi warga binaan tentang pentingnya menjalani pola hidup sehat di lingkungan Lapas. Ia juga mendorong warga binaan untuk menjaga kebersihan diri dan kamar, guna mencegah masalah kulit seperti gatal-gatal yang disebabkan oleh infeksi jamur.

Kolaborasi antara Lapas Kelas IIB Kalabahi dan Puskesmas Mebung dalam program pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bagi warga binaan merupakan langkah nyata dalam mewujudkan pelayanan prima yang mengutamakan kesejahteraan kesehatan bagi para warga binaan.

Program pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis ini juga mendapatkan respon positif dari warga binaan. Mereka merasa hak asasi mereka sangat terpenuhi. Salah satu warga binaan yang berinisial, S, mengungkapkan rasa terima kasih atas adanya program ini.

"Saya sangat berterima kasih kepada Lapas Kalabahi dan Puskesmas Mebung atas dilaksanakannya pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis ini. Ini merupakan langkah yang sangat baik untuk memastikan kesehatan kami tetap terjaga dengan baik," tutup S. (Humas_AF)
 

KEBERSAMAAN MENJELANG HARI RAYA : LAPAS KALABAHI TERIMA SUMBANGAN HEWAN QURBAN DARI KSU BUDI ARTHA ALOR

Kalabahi_Sabtu (24/06/23) Sebagai wujud kebersamaan menjelang hari raya Idul Adha, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi menerima sumbangan yang sangat berarti dari Koperasi Serba Usaha (KSU) Budi Artha Alor. Sumbangan tersebut berupa 1 ekor sapi dan 1 ekor kambing sebagai hewan qurban. 

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, menyampaikan rasa hormat dan terimakasih atas tindakan mulia yang dilakukan oleh KSU Budi Artha Alor.

"Kami sangat mengapresiasi tindakan KSU Budi Artha Alor yang telah menyumbangkan 1 ekor sapi dan 1 ekor kambing sebagai hewan qurban kepada kami. Sumbangan ini memberikan manfaat bagi para warga binaan. Kami berterimakasih atas kepedulian dan dukungan yang diberikan oleh KSU Budi Artha Alor," ungkap Yusup.

Hewan qurban yang disumbangkan dapat menjadi awal yang baik dalam membangun sinergitas antara Lapas Kelas IIB Kalabahi dan KSU Budi Artha Alor.

Lebih lanjut, Yusup menekankan pentingnya sumbangan tersebut dalam mendukung proses pembinaan kepribadian bagi warga binaan Muslim dalam menyambut hari raya Idul Adha

"Sumbangan ini sangat mendukung kami dalam melaksanakan pembinaan kepribadian bagi warga binaan umat Muslim pada hari raya Idul Adha tahun ini. Kami berharap sumbangan ini dapat memberikan harapan dan kesempatan yang lebih baik bagi mereka untuk memperbaiki kehidupan setelah menjalani masa pidana," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT, Marciana D. Jone juga mengapresiasi tindakan KSU Budi Artha Alor yang menyumbangkan hewan qurban bagi Lapas Kelas IIB Kalabahi. Beliau menegaskan pentingnya kolaborasi antara Lembaga Pemasyarakatan dengan pihak eksternal dalam melaksanakan berbagai macam pembinaan bagi warga binaan.

Selanjutnya, seluruh warga binaan mengucapkan terima kasih yang tulus kepada KSU Budi Artha Alor atas sumbangan hewan qurban yang berharga ini. Semoga tindakan mulia ini menjadi ladang amal yang diridhoi oleh Allah SWT dan membawa berkah bagi semua pihak yang terlibat. (Humas_AF)

Jumat, 23 Juni 2023

LAPAS KALABAHI TERIMA PENGHARGAAN NILAI IKPA TERBAIK III WILAYAH KABUPATEN ALOR


Kupang_Jumat (23/06/23) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi menerima penghargaan dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kupang sebagai Satuan Kerja (Sarker) dengan Nilai Indikator Kinerja Pelaksana Anggaran (IKPA) Terbaik III Wilayah Kabupaten Alor Periode Triwulan I Tahun 2023.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala KPPN Kupang, Masta Boru Manurung kepada Kaur Kepegawaian dan Keuangan Lapas Kelas IIB Kalabahi, Oktoviayana L. L. Jagi selaku Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM) saat menghadiri acara Stakeholder's Day yang diselenggarakan oleh KPPN Kupang, bertempat di Hotel Swiss Bell Kupang.

Menanggapi hal ini, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh pejabat pengelola keuangan Lapas Kelas IIB Kalabahi atas prestasi yang diraih dalam periode triwulan I tahun 2023.



Tak hanya itu, Yusup juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh jajaran Lapas Kelas IIB Kalabahi yang menurutnya telah memberikan dukungan yang positif sebagai langkah awal meraih prestasi dalam proses pengelolaan anggaran di Lapas Kelas IIB Kalabahi.

"Prestasi yang diraih hari ini, tidak hanya menjadi prestasi para pejabat pengelola keuangan, tetapi menjadi prestasi kita semua dalam lingkup Lapas Kalabahi. Prestasi dapat diraih ketika ada dukungan dari semua pihak terkait pengelolaan dan penyerapan anggaran di Lapas ini," ujar Yusup saat diwawancarai Humas Lapas Kalabahi diruang kerjanya.

Selanjutnya, Yusup mengharapkan agar pihaknya dapat lebih meningkatkan kinerjanya dalam pengelolaan anggaran agar penghargaan seperti ini dapat terus diraih. Bahkan menurutnya, tidak hanya mendapatkan penghargaan terbaik ke III tetapi bisa meningkat menjadi terbaik I.

"Saya akan terus mendorong seluruh jajaran Lapas Kalabahi agar terus bekerja maksimal dengan memberikan pelayanan prima kepada warga binaan dan masyarakat luar untuk menunjukkan eksistensi Lapas sebagai kantor pelayanan publik di daerah. Dengan demikian, akan semakin banyak prestasi yang diraih," jelasnya.

Mengakhiri penyampaiannya, Yusup menyampaikan terimakasih kepada KPPN Kupang yang telah memberikan penilaian secara objektif atas kerja nyata yang telah dilakukan pihaknya. Ia berharap agar kegiatan seperti demikian, dapat terus dilaksanakan untuk memotivasi seluruh ASN, terkhusus pihaknya agar dapat bekerja secara maksimal, berkualitas, dan terukur.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone, pada tempat yang berbeda, juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kalapas Kalabahi beserta seluruh jajaran keuangan dan pegawai lainnya atas prestasi yang diraih dalam periode triwulan I tahun 2023.

Marciana berharap agar prestasi tersebut dapat dipertahakan, bahkan ditingkatkan untuk mendukung Pemasyarakatan maju dan Kemenkumham jaya. (Humas_AN)
 

Kamis, 22 Juni 2023

RAPAT EVALUASI CAPAIAN KINERJA TRIWULAN II 2023 DAN DISKUSI RKA-K/L 2024, KALAPAS YUSUP MENYAMPAIKAN PENTINGNYA PENYELESAIAN PROGRAM KERJA SECARA TEPAT WAKTU DAN PERENCANAAN ANGGARAN YANG TERUKUR


Kalabahi_Kamis (22/06/23) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi menggelar rapat evaluasi capaian kinerja triwulan II tahun 2023 dan pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-K/L) tahun 2024, bertempat di Aula Lapas. Hal ini menjadi atensi penting Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone.

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan dan diikuti oleh seluruh Pejabat Pengawas, Pejabat Pelaksana, dan Staf.

"Pada hari ini kita akan membahas progres kerja dan kinerja masing-masing seksi dalam periode triwulan II tahun 2023 sekaligus penyusunan anggaran dalam RKA-K/L tahun 2024. Saya harap program kerja kita yang belum dapat diselesaikan dalam triwulan ini, dapat diselesaikan pada triwulan selanjutnya bersama program kerja lain secara tepat waktu. Untuk penyusunan anggaran tahun 2024, kiranya dapat direncanakan dengan sebaiknya dan terukur agar segala hal yang menjadi kebutuhan masing-masing seksi dalam pelaksanaan tugas tahun depan, semuanya sudah dianggarkan," ujar Yusup.

Yusup meminta agar segala hal yang dibahas pada masing-masing seksi dapat dituangkan dalam  laporan triwulan II sebagai bahan pertanggungjawaban. Selain itu, terkait dengan pembahasan program kerja masing-masing seksi, Yusup berharap agar disesuaikan dengan RKA-K/L tahun 2024.

Ia pun berharap agar setiap seksi dapat meningkatkan keteraturan administrasi. Menurutnya, hal tersebut merupakan pertanggungjawaban nyata dan terdokumentasi secara tertulis.

Selanjutnya, dilakukan pembahasan pada setiap seksi yang dimulai dari Sub Bagian Tata Usaha. Pembahasan ini mencakup capaian kinerja urusan umum, kepegawaian, dan keuangan serta postur anggaran sesuai program kerja tahun 2024.

Setelah itu, pembahasan dilanjutkan pada Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban. Seksi ini membahas capaian kinerja pada Sub Seksi Keamanan serta Sub Seksi Pelaporan dan Tata Tertib dan dilanjutkan dengan postur anggaran yang dibutuhkan pada tahun 2024.



Kemudian, pembahasan berlanjut pada Seksi Pembinaan Anak Didik dan Kegiatan Kerja. Seksi ini membahas capaian kinerja dan postur anggaran tahun 2024 yang dibutuhkan pada Sub Seksi Registrasi dan Bimbingan Kemasyarakatan, Sub Seksi Perawatan, dan Sub Seksi Kegiatan Kerja. Pembahasan berakhir dengan capaian kinerja dan postur anggaran tahun 2024 pada Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan.

Setelah pembahasan selesai, Kalapas Kalabahi, Yusup Gunawan memberikan apresiasi kepada setiap seksi atas capaian yang telah diraih dalam program kerja triwulan II ini.

Yusup juga mengimbau agar mereka segera melaksanakan kegiatan yang telah direncanakan untuk diselesaikan pada triwulan selanjutnya.

Kalapas Kalabahi berharap agar Para Kepala Seksi, Kasubsi, atau Kaur dapat melaksanakan program kerja yang telah ditargetkan dengan lebih cepat. Ia juga mendorong mereka untuk selalu membangun komunikasi yang intens dengan staf dan membagi tugas sesuai porsi masing-masing staf.

"Para Kepala Seksi, Kasubsi, atau Kaur diharapkan menyelesaikan program kerja yang telah ditargetkan dalam triwulan III pada bulan Juli sampai dengan September tahun ini. Bangun komunikasi yang intens dan segera instruksikan staf untuk melaksanakannya. Bagi tugas sesuai porsi masing-masing sehingga dapat diselesaikan dengan cepat," tegas Yusup.

Diakhir penyampaiannya, Yusup berharap agar seluruh pejabat bersama staf dapat menjaga kekompakan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi serta mampu memberikan kontribusi positif untuk kemajuan Lapas Kelas IIB Kalabahi di era reformasi birokrasi yang menurutnya dapat berimplikasi terwujudnya instansi Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (P2HAM) dan instansi yang berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). (Humas_AN)

 

Selasa, 20 Juni 2023

Menkumham Yasonna Berikan Apresiasi pada Putri Ariani


Jakarta – Tampil memukau dengan membawakan lagunya sendiri, Loneliness, Remaja asal Indonesia, Putri Ariani mengguncang dunia lewat ajang pencarian bakat internasional America’s Got Talent (AGT). Puteri bukan hanya lolos ke babak selanjutnya, bahkan mendapatkan golden buzzer dari salah satu juri AGT, Simon Cowell yang memastikannya tampil langsung ke babak final.  “She’s briliant”, demikian jawaban Simon saat ditanya alasan memencet golden buzzer untuk Putri.

Nama Putri kemudian turut mengharumkan bangsa Indonesia. Atas prestasi yang membanggakan tersebut, Presiden Jokowi bahkan mengundangnya ke Istana pada Rabu silam (14/06).

Sebagai apresiasi atas karya ciptanya tersebut, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly juga turut berinisiatif menganugerahkan apresiasi setinggi-tingginya kepada Putri dan kedua orangtuanya.

“Putri Ariani telah berhasil mengharumkan nama Indonesia di mata internasional. Oleh karena itu, saya memberikan apresiasi yang tinggi atas talenta luar biasa Putri serta kedua orangtuanya yaitu Ismawan Kurnianto dan Reni Alfianty,” ujar Yasonna pada Selasa (20/06/2023), di Graha Pengayoman Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta Selatan.

Apresiasi yang diberikan Yasonna berupa pemberian piagam serta surat pencatatan hak cipta atas dua lagu Putri yang berjudul 'Loneliness' dan ‘Permata Indah Dunia’.

“Surat pencatatan ini penting karena sebagai bukti awal kepemilikan karya sehingga apabila suatu saat terjadi sengketa, sudah jelas dokumen legalnya bahwa kedua lagu ini adalah milik Putri. Pelindungan hak cipta sendiri sebetulnya bersifat deklaratif yaitu otomatis begitu karya dipublikasikan,” terang Yasonna yang didampingi Wakil Menteri Hukum dan Ham, Sekretaris Jenderal dan Direktur Jenderal KI Kemenkumham.

Yasonna juga menambahkan bahwa pengumpulan royalti untuk pencipta lagu dan performer lagu/musik telah memiliki aturan dan sistem melalui Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN). Dia mendorong LMKN untuk senantiasa memperluas dan mempererat kerja sama dengan para musisi baik di pusat maupun daerah-daerah di Indonesia agar pengumpulan dan distribusi royalti di Indonesia bisa memberikan kesejahteraan pada para musisi.

Selain itu, Kemenkumham juga menunjuk remaja yang berasal dari Bantul Yogyakarta dengan nama lengkap Ariani Nismaputri asal Bantul ini untuk menjadi Duta Kekayaan Intelektual 2023. Putri akan menjadi mitra Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham untuk mempromosikan pentingnya pelindungan dan pemanfaatan kekayaan intelektual (KI) pada masyarakat, utamanya anak muda.

“Harapannya, agar Ananda Putri dapat melakukan promosi, sosialisasi, dan edukasi Kekayaan Intelektual sehingga menginspirasi anak-anak bangsa untuk terpacu mengembangkan bakat, terus berkarya menggunakan kekayaan intelektual, memberdayakan kreativitas secara positif, dan berusaha secara kompetitif serta  meraihnya secara sportif,” tambah Yasonna.

Kemenkumham melalui DJKI juga secara aktif turun ke berbagai daerah di Indonesia untuk melakukan sosialisasi kekayaan intelektual melalui beberapa program di antaranya Mobile IP Clinic, IP and Tourism, seminar IP Talks. Sebut saja kemaren pada tanggal 17 - 18 Juni 2023, DJKI baru saja menyelenggarakan kegiatan IP and Tourism di Kepulauan Riau (Kepri) untuk mendorong pariwisata berbasis Kekayaan Intelektual disana.

Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Min Usihen yang ditemui saat acara penyerahan Surat Pencatatan Ciptaan mengatakan DJKI juga aktif membuat konten dan publikasi melalui kanal media sosial dan media massa untuk meningkatkan kesadaran serta pemahaman anak muda terhadap kekayaan intelektual. Masyarakat juga bisa berkonsultasi langsung melalui kanal layanan informasi dan aduan yang telah disediakan, yaitu livechat, email, Siviki, Call Center, dan sosial media.

“Kami berharap dengan dijadikannya Putri Ariani yang memiliki kecintaan pada dunia musik dan mampu bernyanyi serta memainkan alat musik hingga menciptakan lagu dalam hitungan waktu yang singkat ini dapat menginspirasi seluruh rakyat Indonesia untuk memberikan pelindungan kekayaan intelektual melalui DJKI,” pungkas Min.

 

49 ASN LAPAS KALABAHI ANTUSIAS IKUTI UJIAN KOMPETENSI DAN POTENSI DALAM RANGKA PEMETAAN JABATAN TINGKAT KANWIL KEMENKUMHAM NTT


Kupang_Selasa (20/06/23) Sebanyak 49 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi antusias mengikuti Ujian Kompetensi dan Potensi dalam rangka pemetaan jabatan tingkat Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur (Kanwil Kemenkumham NTT). Salah satu diantaranya, yakni Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) atas dasar kerjasama dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia serta berlangsung mulai dari tanggal 19 hingga 22 Juni 2023, khususnya dalam lingkup Kanwil Kemenkumham NTT. Ujian dilaksanakan dalam 2 sesi setiap harinya dan bertempat di Aula Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Kupang.

Ujian yang dilaksanakan menggunakan Metode Computer Assisted Competency Test (CACT) ini, dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone, dan mengikutsertakan seluruh ASN lingkup Kemenkumham NTT sebanyak 1.602 orang.

Dalam penyampaiannya, Kakanwil NTT, Marciana D. Jone, berpesan kepada seluruh peserta untuk mengerjakan seluruh soal ujian kompetensi dengan penuh semangat dan sungguh-sungguh agar mendapatkan hasil yang optimal sebagai dasar pemetaan jabatan dan pengembangan karir di Kemenkumham sesuai dengan kompetensi dan potensi masing-masing.



"Manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Momen ini menguji kompetensi dan potensi kita agar benar-benar menjadi ASN yang luar biasa, berkualitas dan membawa dampak positif bagi nusa dan bangsa," ujar Marciana kepada seluruh peserta ujian kompetensi dihari pertama pelaksanaannya.

Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan menyampaikan bahwa ia bersama jajaran akan mengikuti ujian kompetensi dan potensi sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh Kanwil Kemenkumham NTT. Namun, menurutnya dari total 74 orang pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi, hanya 49 orang termasuk dirinya yang dapat mengikuti ujian dimaksud karena 25 orang lainnya tidak dapat meninggal tugas pengamanan terhadap warga binaan dalam Lapas.

"Sebelumnya, kami sudah mengusulkan jadwal ujian kompetensi ke Kanwil Kemenkumham NTT. Namun, jadwal ujian kompetensi dari pusat tidak memungkinkan bagi kami seluruh pegawai Lapas Kalabahi untuk mengikutinya karena jarak Lapas kami sangat jauh dari lokasi ujian dan hanya bisa ditempuh dengan pesawat dan kapal laut, sehingga hal demikian yang membuat 25 orang pegawai kami, khususnya yang bertugas di pengamanan, tidak dapat mengikuti ujian kompetensi," jelas Yusup.

Yusup pun berharap agar BKN dan Kemenkumham dapat menjadwalkan ulang pelaksanaan ujian kompetensi dan potensi bagi pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi yang tidak bisa mengikuti ujian sesuai jadwal saat ini akibat tugas yang tidak bisa ditinggalkan, sehingga seluruh pegawai dapat diuji kompetensi dan potensinya.

Diakhir penyampaiannya, Yusup mengharapkan agar jajaran Lapas Kelas IIB Kalabahi yang dapat mengikuti ujian, dapat mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, sehingga seluruh soal ujian kompetensi dan potensi yang dikerjakan, dapat dikerjakan dengan baik dan berkualitas serta mendapatkan nilai yang optimal di atas standar. (Humas_AN)

Minggu, 18 Juni 2023

Kemenkumham Belum Buka Penerimaan CPNS 2023


Jakarta - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) hingga saat ini, Minggu, 18 Juni 2023, belum membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2023 di lingkungan Kemenkumham. Sehingga dapat dipastikan, berita tentang pendaftaran sipir lapas tahun 2023 untuk lulusan SMA, beserta persyaratannya adalah tidak benar/hoax.

Menurut Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama (Karo Hukerma), Kemenkumham, Hantor Situmorang, sampai detik ini belum ada pengumuman resmi penerimaan CPNS, baik untuk tenaga sipir maupun formasi lainnya.

"Bagi Sahabat Pengayoman yang ingin menjadi pegawai di Kemenkumham, dapat terus memantau situs cpns.kemenkumham.go.id, dan media sosial resmi Kemenkumham," ujar Hantor.

Karo Humas, hukum dan kerjasama berharap masyarakat tidak termakan isu hoax terkait penerimaan CPNS di lingkungan Kemenkumham.

"Sekali lagi kami tegaskan, bahwa pengumuman resmi tentang penerimaan CPNS di lingkungan Kemenkumham Tahun 2023 hanya melalui situs cpns.kemenkumham.go.id, dan akun resmi media sosial," tandas Hantor.

 

Jumat, 16 Juni 2023

SEMANGAT OLAHRAGA MENYALA DI LAPAS KALABAHI : SELURUH WARGA BINAAN MENGIKUTI SENAM PAGI


Kalabahi_Jumat (16/06/23) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi memperlihatkan semangat olahraga yang menyala dengan adanya kegiatan senam rutin yang diikuti oleh seluruh warga binaan. Senam pagi ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh para warga binaan sebagai bagian dari upaya pemulihan dan menjaga kesehatan fisik dan mental mereka.

Pagi ini, warga binaan berkumpul di Halaman Gereja Zoar Lapas Kalabahi untuk mengikuti kegiatan senam pagi yang diinisiasi oleh pihak Lapas. Senam pagi ini telah menjadi rutinitas yang dilaksanakan setiap hari Jumat sebagai bagian dari program rehabilitasi di dalam Lembaga Pemasyarakatan ini.

Dalam suasana yang penuh semangat dan kegembiraan, para warga binaan berbaris rapi dan mengikuti gerakan senam yang dipandu oleh instruktur yang berpengalaman. Gerakan senam yang dilakukan meliputi pemanasan, stretching, serta gerakan aerobik yang dirancang untuk meningkatkan fleksibilitas, kekuatan, dan kesehatan jantung para warga binaan.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, mengungkapkan bahwa kegiatan senam rutin ini memberikan manfaat yang signifikan bagi para warga binaan. 

"Selain menjaga kesehatan fisik, senam juga berperan penting dalam pemulihan dan menjaga kesehatan mental para warga binaan. Kegiatan ini membantu mengurangi stres dan meningkatkan perasaan positif serta kepercayaan diri mereka," ujarnya.

Selain itu, kegiatan senam pagi juga menciptakan ikatan sosial yang kuat di antara para warga binaan. Mereka saling mendukung dan berinteraksi satu sama lain dengan semangat yang tinggi, menciptakan lingkungan yang positif di dalam Lapas. Hal ini membantu memperkuat rasa kebersamaan dan meningkatkan motivasi para warga binaan dalam menjalani proses rehabilitasi.




Kegiatan senam rutin di Lapas Kelas IIB Kalabahi ini juga mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat sekitar. Mereka melihat bahwa Lapas tidak hanya berfungsi sebagai tempat bagi warga binaan untuk menjalani masa pidana, tetapi juga sebagai wadah pembinaan untuk pemulihan dan perubahan positif bagi para warga binaan.

Diharapkan dengan adanya kegiatan senam rutin ini, semangat olahraga dan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan akan terus ditanamkan dalam diri warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi. Hal tersebut merupakan harapan besar Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone.

Tidak hanya itu, Marciana juga mengharapkan agar kegiatan senam pagi bagi warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi, dapat menjadi contoh yang menginspirasi bagi pihak lainnya agar mampu melaksanakan kegiatan positif.

Dalam upaya memastikan keberlanjutan kegiatan senam rutin ini, pihak Lapas Kelas IIB Kalabahi bekerja sama dengan instruktur terlatih untuk menyusun program senam yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan para warga binaan. Program tersebut mencakup variasi gerakan senam, peningkatan intensitas, serta pendekatan yang menggabungkan elemen kebugaran fisik dan kesejahteraan mental.

Dengan adanya kegiatan senam rutin yang diikuti oleh seluruh warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi, harapan dan semangat positif terus tumbuh di antara mereka. Program ini bukan hanya sekadar bentuk rehabilitasi, tetapi juga merupakan langkah nyata dalam membentuk lingkungan yang sehat, peduli, dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk memperbaiki diri.

Lapas Kelas IIB Kalabahi telah menunjukkan bahwa Lembaga Pemasyarakatan juga dapat menjadi tempat di mana semangat olahraga dan perubahan positif dapat terwujud. Semoga keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi Lapas Kelas IIB Kalabahi agar tetap konsisten mengadakan kegiatan positif dan bermakna bagi warga binaan. (Humas_AF)

Rabu, 14 Juni 2023

WUJUDKAN WARGA BINAAN YANG TERAMPIL DAN PRODUKTIF, LAPAS KALABAHI MAKSIMALKAN PROGRAM ASIMILASI MELALUI SIDANG TPP

 


Kalabahi_Rabu (14/06/23)  Dalam rangka mewujudkan warga binaan yang terampil dan produktif, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi di bawah kepemimpinan Yusup Gunawan, memaksimalkan program asimilasi melalui sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan. Hal ini mendapatkan dukungan penuh dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur, Marciana D. Jone.

Dalam sidang TPP kali ini, Lapas Kelas IIB Kalabahi menghadirkan 29 orang warga binaan yang telah memenuhi syarat substantif dan administratif berdasarkan hasil evaluasi oleh Tim Assessor Lapas Kalabahi.

Sidang TPP dipimpin oleh Ketua TPP, Kasi Administrasi Kemanan dan Ketertiban, Yesriel K. I. Bana, selaku Plt. Kasi Binadikgiatja dan dikuti oleh Sekretaris TPP, Henok P. Mabilehi, serta para pejabat struktural eselon IV dan eselon V yang berlaku sebagai anggota TPP.

Dalam sidang, Ketua TPP, Yesriel K. I. Bana, melakukan cross-check data warga binaan yang disidang dan mengingatkan mereka untuk menjaga kepercayaan yang diberikan selama menjalani asimilasi di dalam dan di luar tembok Lapas.




Dari 29 orang warga binaan yang disidang, terdapat 16 orang warga binaan yang memenuhi syarat untuk menjalani asimilasi di luar tembok Lapas, sementara 13 orang lainnya akan menjalani asimilasi di dalam tembok Lapas.

"Saya berharap para warga binaan yang akan menjalani asimilasi di luar tembok Lapas dapat menjaga kepercayaan yang diberikan, karena melalui tahapan ini saudara-saudara dinilai untuk diusulkan mendapatkan program integrasi, berupa Cuti Bersyarat (CB) maupun Pembebasan Bersyarat (PB). Jika dinilai baik dan kooperatif dalam menjalani tahapan asimilasi ini, saudara-saudara berhak untuk diusulkan mendapatkan CB dan PB," ujar Yesriel kepada 29 warga binaan yang disidang TPP.

Selain itu, Yesriel juga berharap agar warga binaan yang siap menjalani asimilasi dapat membangun hubungan sosial yang baik dengan masyarakat selama bekerja di luar tembok Lapas serta menjauhi tindakan melanggar hukum.

"Saudara-saudara akan bekerja di kebun dinas kadelang yang merupakan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) serta membersihkan dan menata halaman kantor. Mohon bekerja dengan baik dan manfaatkan momen ini sebagai kesempatan untuk mengasah keterampilan menjadi lebih baik agar menjadi manusia yang terampil dan produktif," harap Yesriel.

Usai sidang TPP, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, bertemu dengan para warga binaan tersebut dan mendorong mereka untuk mengikuti pembinaan kemandirian melalui asimilasi di luar dan di dalam tembok Lapas dengan tertib serta selalu mengikuti arahan petugas yang mengawal mereka.

Yusup menekankan bahwa program asimilasi di dalam dan di luar tembok Lapas, tidak hanya mendapatkan penilaian pegawai secara khusus, tetapi juga menjadi perhatian masyarakat secara umum, khususnya bagi warga binaan yang menjalakan asimilasi di luar tembok Lapas. Oleh karena itu, Yusup berharap agar mereka dapat menjaga kepercayaan yang diberikan dan melaksanakannya dengan hati-hati serta penuh tanggung jawab.

Yusup mengakhiri pertemuan tersebut dengan mengatakan, "Hargai kesempatan dan kepercayaan yang diberikan kepada saudara-saudara. Bekerjalah dengan maksimal, hati-hati, dan penuh tanggung jawab. Bangunlah interaksi yang baik dan humanis dengan masyarakat. Ini merupakan momen bagi saudara-saudara untuk ditempa menjadi manusia yang produktif dan berguna bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat."

Dengan adanya Program Asimilasi ini, diharapkan para warga binaan dapat mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki diri, mengasah keterampilan, dan membentuk hubungan yang baik dengan masyarakat. Hal ini merupakan langkah penting dalam mempersiapkan mereka untuk reintegrasi ke dalam kehidupan sosial dan hidup produktif setelah masa hukuman selesai. (Humas_AF)




Selasa, 13 Juni 2023

KALAPAS KALABAHI IKUTI SUPERVISI PAGU INDIKATIF SATKER PAS DAN YANKUMHAM KANWIL NTT, KADIVPAS MALIKI : MOMEN TEPAT UNTUK MENILAI RKA, RPD, DAN KALENDER KERJA 2024 SESUAI DENGAN PEDOMAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN

 

Kalabahi_Selasa (13/06/23) Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan bersama jajaran pengelola keuangan mengikuti secara virtual kegiatan Supervisi Pagu Indikatif Satuan Kerja (Satker) Pemasyarakatan (Pas) dan Pelayanan Hukum dan HAM (Yankumham) di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT Tahun Anggaran (TA) 2024. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas), Maliki, mewakili Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone.

Turut hadir dalam kegiatan ini para Pejabat Administrator dan Pengawas, Tim Subbag Program dan Pelaporan, serta para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan, Operator Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-K/L), dan Bendahara di Satuan Kerja Pemasyarakatan dan Divisi Yankumham secara virtual melalui zoom meeting. Kegiatan ini akan diselenggarakan selama 3 hari dari tanggal 13-15 Juni 2023.

Dalam arahannya, Kadivpas, Maliki, menyampaikan agar para operator dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, sehingga memiliki pemahaman yang benar dan penuh ketelitian dalam setiap proses penyusunannya. Ia berharap  adanya kesesuaian Pagu dalam dokumen RKA-K/L dengan Pagu Anggaran yang ditetapkan, kesesuaian sumber dana dalam dokumen RKA-K/L dengan sumber dana yang ditetapkan dalam Pagu Anggaran, serta adanya sinkonisasi perencanaan dan penganggaran yang terintegrasi, sehingga kebutuhan anggaran dapat sesuai dengan postur yang tersedia serta penyamaan persepsi standar harga satuan kegiatan dengan berpedoman pada aturan yang berlaku.

Selanjutnya, Maliki mengatakan "Kegiatan ini merupakan momentum tepat dan penting untuk semakin memantapkan komitmen dan konsistensi seluruh jajaran dalam upaya untuk menilik dan menilai Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Rencana Penarikan Dana (RPD) dan Kalender Kerja Tahun 2024 di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT, sehingga sesuai dengan pedoman perencanaan dan penganggaran." 



Selain itu, Maliki juga menjelaskan bahwa kegiatan ini sebagai langkah nyata Kanwil Kemenkumham NTT dalam melakukan fungsi dan tugas pembinaan, pengoordinasian dan pengawasan dalam menyusun rencana kerja dan anggaran yang efektif, efisien, dan akuntabel.

Maliki menyebutkan beberapa kebijakan belanja TA 2024 khusus Satker Pemasyarakatan yang harus diperhatikan dan diprioritaskan antara lain, Terpenuhinya langganan daya jasa; Belanja pemeliharaan untuk menjaga nilai aset dan masa manfaat gedung bangunan UPT Pemasyarakatan; Dukungan anggaran pada satker pilot project unit layanan disabilitas tahun 2023; Pemenuhan kualitas makanan, sandang, dan perlengkapan mandi narapidana/ tahanan/anak; Pemenuhan Layanan kesehatan, kebutuhan kelompok rentan dan maternal; Layanan pendidikan dan pengentasan anak serta pelatihan keterampilan anak; Pembinaan kemandirian narapidana, rehabilitasi medis dan sosial dengan memperhatikan target dan alokasi anggaran yang telah ditetapkan; Pembimbingan dan pengawasan klien pemasyarakatan; Pengelolaan basan dan baran; serta Pengalokasian anggaran pada rincian output standar biaya keluaran sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan unit eselon I dan kaidah yang berlaku.

Diakhir penyampaiannya, Maliki berharap melalui kegiatan ini, seluruh Operator RKA-K/L dapat menyusun RKA-K/L berdasarkan kaidah penganggaran yang berlaku dan rencana kerja pada level satuan kerja melalui kolaborasi perencanaan dan informasi kinerja anggaran, sehingga pengalokasian anggaran yang dihasilkan berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan organisasi.

Selesai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pendampingan penyusunan RKA-K/L Pagu Indikatif TA 2024 oleh para Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) dan para Jabatan Fungsional Umum (JFU) dibawah pengawasan Kasubbag Program dan Pelaporan, Hillon Pisca FoEs, yang berlaku untuk memeriksa kesesuaian alokasi anggaran, Kerangka Acuan Kegiatan (KAK) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB), kelengkapan dokumen, kelengkapan pengadaan belanja modal, kemudian diberikan rekomendasi atas pemeriksaan dokumen data dukung untuk dapat dilengkapi nantinya oleh para Operator RKA-K/L. (Humas_AN)



PENUHI HAK WARGA BINAAN, LAPAS KALABAHI BAGIKAN PERLENGKAPAN MANDI DAN CUCI


Kalabahi_Selasa (13/06/23) Sebagai bentuk pemenuhan hak warga binaan akan kebersihan diri dan kesehatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi dibawah kepemimpinan Yusup Gunawan dan atas imbauan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone, membagikan perlengkapan mandi dan cuci berupa sabun mandi, sabuh cuci, sampo, pasta gigi, dan sikat gigi kepada seluruh warga binaan.

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Kepala Sub Seksi Perawatan, Sepreni A. Malote bersama stafnya, Adryan H. Kolly dan Oris Nenomnanu.

Sementara kegiatan berlangsung, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, berpesan kepada seluruh warga binaan agar dapat memanfaatkan secara baik perlengkapan mandi dan cuci yang dibagikan untuk menjaga kebersihan diri dan kesehatan.



"Manfaatkanlah dengan baik perlengkapan mandi dan cuci yang sudah dibagikan untuk menjaga kebersihan diri demi kenyamanan saudara-saudara. Selalulah menjaga kebersihan dan kesehatan dalam Lapas ini agar terhindar dari berbagai penyakit yang diakibatkan oleh rendahnya kesadaran diri untuk menjaga kebersihan," pesan Yusup.

Yusup juga mengimbau kepada mereka agar tidak menggunakan sabun mandi secara bergantian untuk menghindari terjadinya penularan penyakit kulit di antara warga binaan.

Pada momen ini juga, Yusup menekankan kepada mereka tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan Lapas selain menjaga kebersihan diri karena menurutnya, kebersihan diri harus sinkron dengan kebersihan lingkungan Lapas.

"Kalau diri kita sudah bersih, maka lingkungan kita juga harus bersih. Kedua hal ini harus sejalan dan sinkron. Lingkungan yang harus diperhatikan kebersihannya, mulai dari kamar hunian, blok hunian, hingga pada lingkungan di dalam dan di luar Lapas. Mohon untuk menjaganya, sehingga kita semua terhindar dari berbagai macam penyakit akibat lingkungan yang tidak bersih," tegasnya.

Diakhir penyampaiannya, seluruh warga binaan menyampaikan terimakasih dan siap melaksanakan sesuai imbauan yang disampaikan. (Humas_AN)
 

Rabu, 07 Juni 2023

LUAR BIASA! WARGA BINAAN LAPAS KALABAHI MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEPRAMUKAAN SECARA SIGNIFIKAN


Kalabahi_(07/06/23) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi di bawah kepemimpinan Yusup Gunawan terus melaksanakan pembinaan bagi warga binaan, dengan fokus pada pelatihan kepramukaan di Gugus Depan (Gudep) 01.147-01.148 Lapas Kalabahi. Kegiatan ini diikuti dengan antusias yang luar biasa oleh warga binaan untuk meningkatkan kemampuan kepramukaan mereka secara signifikan. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur, Marciana D. Jone, memberikan perhatiannya terhadap kegiatan ini.

Pelatihan kepramukaan ini dipimpin oleh anggota Pramuka Saka Bhayangkara Polres Alor, Kak Ardiyansyah Mahmud dan Kak Sarbini Musa Djuma, dengan dukungan pengurus dan pembina Gudep Lapas Kalabahi. Latihan yang dilaksanakan meliputi Baris Berbaris, Semaphore, Peraturan Baris Berbaris (PBB) Bertongkat, dan Pionering. Pada hari ini, latihan difokuskan pada PBB bertongkat dan Pionering.

PBB bertongkat merupakan bentuk Baris Berbaris menggunakan tongkat sesuai dengan Pedoman Penggunaan Tongkat Pramuka Dalam Baris Berbaris dari Kwartir Nasional. Latihan ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap jasmani yang tegap dan tangkas, rasa disiplin, serta tanggung jawab. Sementara itu, Pionering merupakan salah satu teknik pramuka yang menggunakan peralatan tongkat dan tali untuk merangkai model objek seperti bangunan kreatif, tandu, menara kaki tiga, menara kaki empat, dan lainnya.



Seluruh warga binaan sangat senang mendapatkan kesempatan baru ini. Mereka sebelumnya hanya melihat pramuka sebagai acara seremonial, tetapi sekarang mereka menyadari manfaat yang diberikan pramuka sebagai bekal ketika mereka bebas dan untuk masa depan mereka. Mereka juga dipersiapkan untuk menjadi Pelatih Pramuka di daerah tempat tinggal mereka.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, menyampaikan kekagumannya terhadap semangat pembinaan yang dilakukan oleh anggota Saka Bhayangkara Polres Alor dan Pengurus Gudep Lapas Kalabahi.

"Saya sangat mengapresiasi semangat para Kakak Pembina dari Saka Bhayangkara Polres Alor dan Para Pengurus Gudep Lapas Kalabahi yang terus melaksanakan pembinaan pramuka kepada warga binaan. Pelatihan ini akan menjadi bekal bagi mereka setelah bebas, sehingga ilmu yang mereka dapatkan dapat diterapkan di lingkungan tempat tinggal mereka," ungkap Yusup.


Pada akhir kegiatan, seluruh warga binaan yang merupakan anggota Gudep Lapas Kalabahi berpartisipasi dengan semangat dan gembira melakukan perlombaan membuat ikatan kaki tiga bersama kakak pembina. (Humas_MH)

 

Kamis, 01 Juni 2023

PERINGATI HARI LAHIR PANCASILA, PEGAWAI DAN WARGA BINAAN LAPAS KALABAHI MENJADIKAN NILAI-NILAINYA SEBAGAI PEDOMAN BERTINDAK DAN BERSIKAP



Kalabahi_Kamis (01/06/23) Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Juni, jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi dengan penuh khidmat menggelar upacara peringatan di Lapangan Upacara Lapas Kelas IIB Kalabahi. Upacara tersebut dipimpin oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Putu Perdana, yang bertindak sebagai Inspektur upacara.

Dalam suasana yang khusyuk, seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi dengan berbusana pakaian adat berkumpul di lapangan upacara bersama tim pramuka dari warga binaan yang saat itu mengenakan seragam rapi dan saling berdiri berbaris, menunjukkan kedisiplinan yang tinggi dalam menyambut momen bersejarah ini.

Inspektur upacara, Putu Perdana, dengan penuh lugas membacakan amanat dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Dalam amanatnya, Presiden Joko Widodo mengajak seluruh komponen bangsa untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Diharapkan peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kinerja, menciptakan prestasi, meraih terobosan, serta mengembangkan pembaharuan dalam rangka membangun Indonesia yang lebih baik.

"saya ingin mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan keseharian kita. Semoga melalui peringatan Hari Lahir Pancasila tanggal 1 Juni 2023 ini dapat lebih meningkatkan kinerja, membuat prestasi, membuat terobosan, dan menumbuhkan pembaharuan di tahun 2023 dan di tahun-tahun yang akan datang. Semoga Allah Subhanawataala Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan perlindungan dan petunjuk kepada kita semua, untuk kejayaan bangsa dan negara," kata Presiden Joko Widodo melalui amanatnya.




Meskipun Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, tidak berkesempatan hadir di Lapas Kelas IIB Kalabahi untuk mengikuti upacara peringatan, dia tetap turut serta dalam memperingati Hari Lahir Pancasila dengan menghadiri upacara serupa di Kantor Bupati Alor. Keberadaannya di sana mencerminkan kerja sama dan komitmen yang erat antara Lapas Kelas IIB Kalabahi dengan pemerintah daerah dalam menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila.

Peringatan Hari Lahir Pancasila di Lapas Kelas IIB Kalabahi ini menjadi momentum penting bagi seluruh anggota Lapas dan warga binaan untuk merefleksikan makna dan pentingnya Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Dengan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, diharapkan mampu membangun masyarakat yang beradab dan menjunjung tinggi persatuan serta kesatuan bangsa.

Setelah pembacaan amanat dan penghormatan kepada Pancasila, upacara dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila yang diikuti dengan penuh khidmat oleh seluruh peserta upacara. Suasana hening dan khidmat menggambarkan rasa hormat dan penghargaan yang tinggi terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai panduan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.



Kalapas Kalabahi, Yusup Gunawan, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas semangat dan dedikasi yang ditunjukkan oleh seluruh jajaran Lapas Kelas IIB Kalabahi dalam menyelenggarakan peringatan Hari Lahir Pancasila. Dia juga menggarisbawahi pentingnya kesadaran kolektif dalam menjaga dan mempromosikan Pancasila sebagai fondasi utama negara Indonesia.

Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini menjadi momen yang berarti bagi Lapas Kelas IIB Kalabahi untuk memperkuat semangat kebangsaan dan cinta tanah air. Melalui upacara dan kegiatan yang dilaksanakan, diharapkan nilai-nilai Pancasila dapat terus menjadi pedoman dalam setiap tindakan dan sikap yang dijalankan oleh seluruh anggota Lapas serta warga binaan.

Dengan memperkokoh pemahaman dan pengamalan Pancasila, Lapas Kelas IIB Kalabahi berharap dapat turut berperan dalam membangun masyarakat yang beradab, harmonis, serta menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kebhinekaan. Semangat peringatan Hari Lahir Pancasila ini diharapkan akan terus terjaga dan diteruskan dalam setiap langkah menuju kemajuan bangsa dan negara. (Humas_AF)