This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 31 Maret 2023

BERBAGI BERKAH RAMADHAN, KALAPAS KALABAHI BAGIKAN MAKANAN BUKA PUASA KEPADA SELURUH WARGA BINAAN

Kalabahi_Jumat (31/03/23) Dalam rangka berbagi berkah ramadhan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan membagikan makanan buka puasa bersama kepada seluruh warga binaan. 


Tampak memastikan secara langsung jalannya pembagian makanan buka puasa kepada seluruh warga binaan, Kalapas Kalabahi, Yusup Gunawan kepada Humas Lapas Kalabahi menyampaikan bahwa kegiatan ini, selain sebagai bentuk kepedulian terhadap warga binaan muslim yang sedang menjalani ibadah puasa dan warga binaan non muslim, juga sebagai bentuk mendidik untuk menumbuhkan rasa kebersamaan serta saling tolerasi diantara warga binaan.

"Momen puasa adalah momen untuk kita saling peduli dan berbagi berkah dengan sesama kita warga binaan muslim maupun warga binaan non muslim. Berbagi berkah di bulan puasa kepada seluruh warga binaan tanpa ada pandang bulu akan mendidik mereka untuk menumbuhkan rasa kebersamaan serta saling toleransi diantara mereka," ungkap Yusup.


Diakhir penyampaiannya, Yusup berharap agar seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi yang beragama Islam dapat menjadikan momen bulan suci ramadhan untuk saling mempedulikan, memperhatikan, dan berbagi dengan sesama karena menurutnya berbagi merupakan kebaikan dan sikap yang terpuji.


Selanjutnya, pembagian makanan buka puasa kepada seluruh warga binaan yang dilakukan oleh petugas dan dibantu oleh warga binaan muslim berlangsung pada setiap blok hunian yang jumlah keseluruhan warga binaannya sebanyak 148 orang.

Setelah tiba waktu buka puasa, kegiatan dilanjutkan dengan buka puasa bersama warga binaan muslim yang dilaksanakan secara khidmat di Masjid At-Taubah Lapas Kelas IIB Kalabahi.  (Humas_MH)

BERKAH BULAN SUCI RAMADHAN, WARGA BINAAN MUSLIM LAPAS KALABAHI TERIMA BANTUAN 40 PAKET AL-QUR'AN


Kalabahi_Jumat (31/03/23) Sebagai berkah di bulan suci ramadhan 1444 Hijriyah, Warga Binaan Muslim Lapas Kelas IIB Kalabahi menerima bantuan 40 paket Al-Qur'an disertai Iqro' dan Juz Amma dari Majelis Masyhad Badril Budur Moru Asli.

Bantuan diserahkan oleh Ustad Yuslih Kiko dan diterima langsung oleh Staf Registrasi, Danang M. Hadi yang saat itu mewakili Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan.

"Mudah-mudahan bantuan ini dapat mendorong semangat jemaah di sini dalam hal ini warga binaan yang beragama Islam untuk meningkatkan minat membaca Al-Qur'an serta mengamalkannya," ucap Ustad Yuslih saat menyerahkan bantuan.



Sementara itu, Danang M. Hadi selaku Staf Registrasi menerima bantuan Al-Qur'an dan menyampaikan terimakasih kepada Majelis Masyhad Badril Budur Moru Asli.

"Mewakili Bapak Kalapas Kalabahi, kami ucapkan terimakasih kepada Bapak Ustad beserta seluruh Majelis Masyhad Badril Budur Moru Asli karena telah membantu dan peduli terhadap warga binaan Lapas Kalabahi yang beragama Islam. Bantuan Bapak-bapak sangat membantu proses pembinaan kerohanian warga binaan muslim Lapas Kalabahi. Hal ini juga memotivasi mereka untuk lebih giat lagi beribadah dan membaca Al-Qur'an, apalagi saat Bulan Ramadhan yang penuh keberkahan ini," ujar Danang.

Selanjutnya, Al-Qur'an tersebut diserahkan ke pengurus Masjid At-Taubah Lapas Kelas IIB Kalabahi dan didistribusikan ke seluruh Warga Binaan yang beragama Islam. (Humas_AN)
 

TINGKATKAN SARANA PEMBINAAN BAGI NARAPIDANA, LAPAS KALABAHI BANGUN TAMAN DAN GAZEBO SAMPING LAPAS



Kalabahi_Jumat (31/03/23) Dalam rangka meningkatkan sarana pembinaan kemandirian bagi narapidana, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi membangun taman dan gazebo yang terletak tepat di samping kanan Lapas.

Demikian disampaikan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan saat ditemui Humas Lapas Kalabahi di lokasi pembangunan taman dan gazebo.

Menurut Yusup, pembangunan taman dan gazebo di samping Lapas Kelas IIB Kalabahi bertujuan untuk meningkatkan sarana pembinaan kemandirian bagi narapidana yang melaksanakan asimilasi di luar tembok Lapas.

"Taman dan gazebo ini kami bangun untuk meningkatkan sarana pembinaan kemandirian bagi narapidana yang melaksanakan asimilasi kerja di luar tembok Lapas. Dengan adanya taman dan gazebo ini dapat mengasa keterampilan narapidana untuk bercocok tanam sambil membudidayakan ikan nila dan ikan lele karena di dalam taman tersedia lahan kecil untuk mereka bercocok tanam dan di sampingnya tersedia kolam ikan seluas 250 m2 untuk budidaya ikan nila dan ikan lele. Sementara, gazebo tempat untuk mereka beristrahat sejenak setelah lelah bekerja," ujar Yusup.



Lebih lanjut, Yusup juga menyampaikan bahwa taman dan gazebo yang dibangunnya bersama jajaran Lapas Kelas IIB Kalabahi memiliki 2 manfaat sekaligus.

"Taman dan gazebo ini memiliki 2 manfaat sekaligus. Selain bermanfaat bagi narapidana untuk melaksanakan pembinaan kemandirian, juga bermanfaat bagi masyarakat yang datang berkunjung dan berbelanja hasil pertanian dan budidaya ikan narapidana. Masyarakat dapat mengitari atau beristrahat sejenak di gazebo untuk menikmati pemandangan taman yang dihiasi dengan tanaman, lukisan, dan kolam ikan sambil menunggu pesanan," tandasnya.

Diakhir penyampaiannya, Yusup menyampaikan bahwa selama ia masih memimpin Lapas Kelas IIB Kalabahi, ia tidak akan pernah lelah dan bosan membuat terobosan baru bersama seluruh jajaran untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik terhadap narapidana dan masyarakat pengguna layanan.

"Di era reformasi birokrasi saat ini, kita harus terus berbenah agar terwujudnya instansi pemerintah yang selalu mengutamakan pelayanan publik sesuai dengan yang disampaikan Kakanwil Kemenkumham NTT, Ibu Marciana D. Jone," pungkas Yusup. (Humas_AN)








 

Rabu, 29 Maret 2023

LANTIK 30 PNS LAPAS KALABAHI, YUSUP : TINGKATKAN KINERJA DENGAN KERJA IKHLAS, CERDAS, DAN TUNTAS




Kalabahi_Rabu (29/03/23) Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan melantik 30 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi Tahun 2021 menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Kegiatan ini dilaksanakan di halaman depan Gereja Zoar Lapas Kelas IIB Kalabahi dan diikuti oleh seluruh Pejabat Struktural dan Staf Pelaksana serta Rohaniawan Agama Islam, Kristen Khatolik dan Kristen Protestan.

Pelantikan terhadap 30 orang PNS Lapas Kelas IIB Kalabahi dilaksanakan setelah Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone melantik seluruh PNS yang berada di Kantor Wilayah Kemenkumham NTT dan seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Kota Kupang.

Pelantikan dilakukan dengan menyematkan id card/nametag dan pemberian Surat Keputusan pengangkatan Pegawai Negeri Sipil secara simbolis oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan kepada 3 orang perwakilan PNS.




Sebagai informasi bahwa 30 orang PNS Lapas Kelas IIB Kalabahi yang dilantik sudah mengikuti Pelatihan Dasar (Latsar) secara virtual yang diselenggarakan oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Jawa Tengah sejak Bulan Agustus hingga Desember 2022 serta dinyatakan lulus 100% dengan hasil yang memuaskan.

Usai pelantikan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada seluruh PNS yang telah dilantik dan berpesan kepada mereka agar terus meningkatkan kinerja untuk instansi Pemasyarakatan secara khusus dan Kemenkumham secara umum.

“Selamat kepada 30 orang pegawai yang telah dilantik dan resmi menjadi Pegawai Negeri Sipil pada hari ini. Semoga sumpah dan janji yang sudah diucapkan dapat diamalkan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. Terus tingkatkan kinerja dengan Kerja Ikhlas, Kerja Cerdas dan Kerja Tuntas agar kalian para muda-mudi bisa menjadi tunas pengayoman yang dapat membawa dampak positif pada instansi Pemasyarakatan secara khusus dan Kemenkumham secara umum,” pesan Yusup.



Lebih lanjut, Yusup berharap agar 30 PNS yang baru dilantik dapat menjadi agen perubahan yang selalu mempunyai ide dan gebrakan yang luar biasa untuk kemajuan Lapas Kelas IIB Kalabahi.

"Saudara-saudara adalah orang-orang yang terpilih dari sekian banyak orang yang mengikuti seleksi waktu lalu. Dengan demikian, saudara-saudara harus memiliki dedikasi yang tinggi dengan menuangkan segala tenaga, pikiran, dan waktu bagi instansi ini. Jangan sia-siakan kepercayaan diberikan oleh pemerintah. Berikan yang terbaik dengan selalu loyal terhadap pimpinan, taat perintah, juga berintegritas tinggi," tegasnya.

Diakhir penyampaiannya, Yusup menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para rohaniawan yang telah menyempatkan waktu untuk hadir serta ikut berkontribusi dalam mengukuhkan 30 orang CPNS Lapas Kelas IIB Kalabahi menjadi PNS. (Humas_AN)








 

Selasa, 28 Maret 2023

KASUBBAG HRBTI KANWIL NTT BERI PENGUATAN KEHUMASAN DAN PROTOKOLER KEPADA PEGAWAI LAPAS KALABAHI


Kalabahi_Selasa (28/03/23) Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat, Reformasi Birokrasi dan Teknologi Informasi (HRBTI) Kanwil Kemenkumham NTT, Dian L. R. Lenggu beserta 2 orang Staf Pelaksana, Ditta R. D. Lestari dan Ryan Sahertian atas arahan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone memberikan penguatan tentang kehumasan dan protokoler kepada pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Lapas Kelas IIB Kalabahi dan dihadiri oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Putu Perdana selaku Koordinator Humas dan Protokoler Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Selaku keynote speaker, Kasubbag Tata Usaha, Putu Perdana yang saat itu mewakili Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan menyampaikan bahwa kegiatan penguatan tentang kehumasan dan prokoler oleh Kasubbag HRBTI sangat penting bagi pegawai terutama Tim Humas dan Protokoler yang telah dibentuk di Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Menurutnya, kegiatan seperti ini baru pertama kali dilaksanakan langsung di Lapas Kelas IIB Kalabahi karena sebelumnya kegiatan penguatan kehumasan dan protokoler hanya dilaksanakan secara virtual.

"Momen penguatan tentang kehumasan dan protokoler adalah momen yang sangat berharga dan selalu diharapkan oleh kami jajaran Lapas Kalabahi terutama oleh Tim Humas dan Protokoler yang telah kami bentuk di sini. Mohon agar Tim Humas dan Protokoler dapat menyimaknya dengan baik serta aktif bertanya apabila ada hal-hal yang tidak dipahami, sehingga dapat lebih paham dalam pelaksanakan tugas dan fungsi sebagai Humas dan Protokoler," pungkas Putu.



Selanjutnya, Kasubbag HRBTI Kanwil Kemenkumham NTT, Dian L. R. Lenggu dalam penguatannya menyampaikan bahwa tugas dan fungsi Humas bukan hanya sekedar melaksanakan dokumentasi saja, tetapi lebih dari itu, Humas memiliki peranan yang penting dalam instansi, yakni untuk memberitakan seluruh kegiatan yang dilaksanakan dalam satu instansi serta membangun hubungan kerjasama atau koordinasi lintas sektor maupun antar sesama.

“Dalam suatu organisasi, Humas memegang peranan penting karena tanpa humas sebuah organisasi tidak bisa dimenangkan. Maksudnya adalah Humas tidak memenangkan pertempuran, tetapi tanpa Humas pertempuran tidak dapat dimenangkan,” ujar Dian.

Lebih lanjut, Dian mengatakan bahwa Humas harus memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik antar sesama, jajaran, maupun stakeholder lain.

"Humas harus mampu menjadi corong informasi dari internal menuju eksternal serta mampu mengangkat citra positif suatu instansi. Humas merupakan garda terdepan atau ujung tombak dan cerminan suatu organisasi karena melalui Humas, masyarakat dapat mengetahui suatu organisasi berjalan baik atau tidak," jelasnya.

Terkait Protokoler, Dian menjelaskan bahwa tugas dan fungsi Protokoler adalah untuk menyiapkan dan mengatur proses pelaksanaan kegiatan mulai dari awal pelaksanaan kegiatan sampai pada akhirnya.

Kata Dian, Protokoler harus mampu berkoordinasi dengan pihak eksternal yang akan menjadi tamu undangan dan menguasai rundown suatu acara mulai dari penyambutan tamu undangan, posisi duduk tamu undangan, pembukaan, pelaksanaan, penutupan sampai pada evaluasi.

"Protokoler harus selalu siap siaga dan mampu menyusun susunan acara secara baik dan benar sesuai dengan tema acaranya. Protokoler juga berfungsi untuk menyiapkan dan mengamankan peralatan acara dengan baik dan benar. Kurang lebih sama seperti event organizer," tandasnya.

Diakhir penyampaiannya, Dian berharap agar orang-orang muda yang ada di Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat menjadi motor penggerak atau agen perubahan yang mampu memberikan kontribusi positif bagi pelaksanaan tugas, pokok, dan fungsi sebagai Petugas Pemasyarakatan. (Humas_AN)

 

PIMPIN APEL PAGI, PLT. KADIV ADMINITRASI BERI PENGUATAN PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS KEPADA PEGAWAI LAPAS KALABAHI




Kalabahi_Selasa (28/03/23) Plt. Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham NTT, Muhammad Wahab Marawali memimpin apel pagi dan memberikan penguatan tentang Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) kepada seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Apel pagi ini turut diikuti oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat, Reformasi Birokrasi dan Teknologi Informasi Kanwil Kemenkumham NTT (HRBTI), Dian L. R. Lenggu, Para Pejabat Struktural Eselon IV dan Eselon V Lapas Kelas IIB Kalabahi serta Staf Pelaksana.

Dalam amanatnya, Plt. Kadiv Adminitrasi Kanwil Kemenkumham NTT, Muhammad Wahab Marawali menyampaikan bahwa Lapas Kelas IIB Kalabahi merupakan salah satu Satuan Kerja dari beberapa Satuan Kerja di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT yang diusulkan untuk melaksanakan Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM pada Tahun 2023.

Oleh karena itu, Wahab berharap agar jajaran Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat bekerja maksimal dalam memenuhi data dukung yang akan menjadi bahan penilaian Tim Penilai Internal (TPI) dan Tim Penilai Nasional (TPN) untuk meraih predikat WBK ditahun ini.

"Saya melihat bahwa Lapas Kalabahi saat ini sedang berbenah untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi. Tentunya, capaian ini tidak bisa dicapai, jika seluruh pegawai tidak mendukung dan tidak bahu membahu untuk mewujudkannya.
Contoh paling kecil, yakni meningkatkan kinerja kita dalam rangka pelaksanaan tugas kita. Dengan meningkatkan kinerja kita dalam tugas-tugas kita, kita akan mampu meraih predikat WBK," ujar Wahab.



Wahab juga menyampaikan bahwa secara garis besar ia melihat Lapas Kelas IIB Kalabahi sangat layak untuk meraih predikat WBK karena menurutnya Lapas Kelas IIB Kalabahi terlihat sangat bersih dan asri, fasilitas pelayanan publiknya lengkap, mempunyai Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) bagi warga binaan, serta seluruh informasi terkait pelayanan yang diberikan kepada warga binaan dan masyarakat dapat diakses dengan mudah melalui banner-banner yang telah terpasang dengan baik dan teratur.

Lebih lanjut, Wahab mengimbau agar seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat melaksanakan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dalam pelaksanaan tugas, pokok, dan fungsi di Bidang Pemasyarakatan.

"Dalam Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM saat ini, kita semua dituntut agar dapat memanfaatkan fasilitas elektronik berupa aplikasi yang disediakan oleh Kementerian Hukum dan HAM dalam melaksanakan tugas, pokok, dan fungsi. Mohon agar pemanfaatan  aplikasi SIMPEG, aplikasi SDP, aplikasi SIPPN, aplikasi Sisumaker, aplikasi SAKTI, aplikasi GIATJASI, aplikasi SERAYA, aplikasi e-arsip, aplikasi e-performance, aplikasi SIPIDU dan aplikasi lainnya dapat ditingkatkan lagi," imbaunya.

Menurut Wahab, seluruh aplikasi yang telah disediakan oleh instansi induk Kemenkumham sangat bermanfaat untuk memperlancar proses pelaksanaan tugas, pokok, dan fungsi.

Selanjutnya, Wahab mengajak seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi agar dapat menyelesaikan target kinerja pada Triwulan I Tahun 2023.

"Sebentar lagi kita akan memasuki Triwulan II dalam pelaksanaan Tahun Anggaran 2023. Itu artinya kita akan memasuki pertengahan Tahun 2023. Mari kita bersama-sama untuk menyelesaikan target kinerja pada Triwulan I tahun ini. Semuanya itu akan berdampak pada peningkatan kinerja perorangan yang akan mendukung peningkatan kinerja organisasi," tuturnya.

Diakhir amanatnya, Wahap berharap agar seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat meningkatkan kedisiplinan dalam pelaksanaan tugas.

"Disiplin merupakan salah satu unsur paling menunjang kepedulian kita terhadap lingkungan kerja kita. Ini sangat penting, sehingga apa yang dikatakan melayani dengan hati yang selalu di suarakan Kakanwil Kemenkumham NTT, Ibu Maciana D. Jone segera terlaksanakan," pungkas Wahab.

Usai apel pagi, Plt. Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham NTT didampingi Kalapas Kalabahi memantau seluruh fasilitas layanan publik yang ada di Lapas Kelas IIB Kalabahi mulai dari loket layanan terpadu, Pos Yankomas dan Pos Bakum, ruang kunjungan, ruang laktasi, Warung Telepon Khusus Pemasyarakatan (Wartelsuspas), taman bermain anak, taman bacaan/perpustakaan, dapur, sampai pada blok hunian.

Tidak hanya itu, Plt. Kadiv Administrasi juga memantau Sarana Asimilasi dan Edukasi warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi berbasis agrowisata yang terdiri dari pertanian, kolam ikan lele/nila, dan bengkel kerja. (Humas_AN)












 

Senin, 27 Maret 2023

SAMBANGI LAPAS KALABAHI, PLT. KADIV ADMINISTRASI BERI PENGUATAN PUBLIC CAMPIGN TOLAK GRATIFIKASI, PUNGLI, DAN KORUPSI KEPADA SELURUH PEGAWAI



Kalabahi_Senin (27/03/23) Plt. Kepala Divisi  Administrasi Kanwil Kemenkumham NTT, Muhammad Wahab Marawali didampingi Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat, Reformasi Birokrasi dan Teknologi Informasi, Dian L. R. Lenggu bersama 2 orang Staf Pelaksana, Ditta R. D. Lestari dan Ryan Sahertian atas arahan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone menyambangi Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi dan memberikan penguatan public campign tolak gratifikasi, pungutan liar (Pungli), dan korupsi kepada seluruh pegawai.

Kedatangan mereka disambut hangat oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan beserta seluruh Pejabat Struktural Eselon IV dan Eselon V serta Staf.

Selaku keynote speaker, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Plt. Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham NTT bersama tim yang menurutnya telah menyempatkan waktu mengunjungi Lapas Kelas IIB Kalabahi untuk melaksanakan kegiatan penguatan public campaign tolak gratifikasi, pungli, dan korupsi setelah sekian lama mengelilingi seluruh Satuan Kerja (Satker) Pemasyarakatan dan Imigrasi yang ada di wilayah kerja Kanwil Kemenkumham NTT.

"Secara umum perlu kami sampaikan bahwa dalam rangka melaksanakan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), pegawai Lapas Kalabahi telah berkomitmen untuk menghindari dan menolak tindakan gratifikasi, pungli, dan korupsi dalam melaksanakan tugas, pokok, dan fungsi sebagai Petugas Pemasyarakatan yang menyelenggarakan pelayanan Pemasyarakatan bagi warga binaan dan masyarakat pengguna layanan," ujar Yusup.

Yusup juga menjelaskan bahwa dalam menyelenggarakan seluruh jenis pelayanan Pemasyarakatan, seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi 100% memberikan pelayanan secara tulus dan ikhlas tanpa ada tindakan gratifikasi, pungli, maupun korupsi.

Lebih lanjut, Yusup juga menyampaikan bahwa walaupun dalam melaksanakan Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM di Lapas Kelas IIB Kalabahi masih memerlukan waktu yang cukup panjang untuk merubah mindset atau pola pikir pegawai, namun dirinya sangat yakin dengan kepemimpinannya yang selalu memposisikan dirinya sebagai role model akan sangat membantu untuk merubah pola pikir dan pola kerja seluruh pegawai.

"Tidak ada sesuatu yang tidak bisa berubah karena sesuatu yang tidak bisa berubah itu adalah perubahan itu sendiri," jelasnya.

Tidak hanya itu, Yusup juga menjelaskan bahwa untuk membangun komitmen pegawai agar dapat merubah pola pikir dan pola kerja serta mampu untuk menolak gratifikasi, pungli, dan korupsi, ia selalu memberikan pengarahan dan penguatan secara rutin kepada seluruh pegawai melalui apel pagi, apel siang, rapat, dan coffee morning.

"Saya harap melalui penguatan public campaign tolak gratifikasi, pungli, dan korupsi yang dilakukan oleh Bapak Plt. Kadivmin bersama tim dapat lebih meningkatkan komitmen seluruh pegawai Lapas Kalabahi untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang BerAkhlak dan Bangga Melayani Bangsa dengan mampu menolak segala tindakan gratifikasi, pungli, dan korupsi," pungkas Yusup.

Selanjutnya, Plt. Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham NTT, Muhammad Wahab Marawali memberikan penguatan public campign tolak gratifikasi, pungli, dan korupsi kepada seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Dalam penguatannya, Wahab  menyampaikan bahwa melalui kegiatan public campign tolak gratifikasi, pungli, dan korupsi, diharapkan seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat memposisikan pelayanan kepada warga binaan dan masyarakat paling utama dari segalanya.

Wahab menjelaskan bahwa pelayanan yang diberikan kepada warga binaan dan masyarakat harus sesuai prosedur yang jelas dan tidak berbelit-belit serta tidak ada unsur menguntung diri sendiri melalui tindakan gratifikasi, pungli, dan korupsi.

"Pelayanan yang diberikan oleh Lapas harus benar-benar sesuai prosedur dan tidak boleh melenceng dari aturan-aturan yang ada karena akan berakibat pada tidak terpenuhinya pelayanan yang prima serta berdampak terjadinya kerusuhan. Hal ini sering terjadi di Lapas-Lapas besar di luar NTT," tutur Wahab.

Selanjutnya, Wahab juga menyampaikan bahwa selama ia melaksanakan tugas di Kanwil Kemenkumham NTT, ia tidak pernah mendengar ada masalah yang sangat krusial terkait dengan pelayanan yang diberikan oleh Lapas dan Rutan di NTT kepada warga binaan maupun masyarakat. Namun, ia tetap berharap agar Lapas Kelas IIB Kalabahi wajib memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga binaan dan masyarakat walaupun Lapas Kelas IIB Kalabahi menurutnya merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakataan yang tidak pernah bermasalah terkait dengan pemberian layanan kepada warga binaan dan masyarakat.



"Pelayanan yang terbaik itu adalah pelayanan yang mengutamakan kepuasan warga binaan dan masyarakat tanpa adanya tindakan gratifikasi, pungli, maupun korupsi," tandasnya.

Wahap mengimbau agar seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi tidak boleh memberikan pelayanan kepada warga binaan dan masyarakat karena unsur benturan kepentingan yang mengedepankan hubungan kekeluargaan, sedarah dan lain-lain karena menurutnya akan menurunkan kualitas pelayanan yang diberikan.

"Pelayanan yang diberikan atas dasar unsur benturan kepentingan akan menurunkan kualitas pelayanan karena pelayanan tersebut sudah tidak adil. Pelayanan yang diberikan bersifat pandang bulu atau membeda-bedakan orang yang satu dengan yang lainnya akibat ada hubungan kekeluargaan atau sedarah dan lain-lain," ungkap Wahab.

Diakhir penyampaiannya, Wahab mengajak seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat melakukan public campaign tolak gratifikasi, pungli, dan korupsi kepada masyarakat serta mensosialisasikan seluruh jenis pelayanan yang ada di Lapas Kelas IIB Kalabahi.

"Public campign tolak gratifikasi, pungli, dan korupsi serta sosialisasi terkait dengan seluruh jenis layanan yang ada di Lapas Kalabahi dapat bapak/ibu pegawai melaksanakannya di tengah masyarakat terutama masyarakat sekitar kantor agar mereka dapat memahami tupoksi kita juga jenis layanan pada Lapas Kalabahi yang dapat akses oleh mereka," tutup Wahab. (Humas_AN)
 

Jumat, 24 Maret 2023

HAKIM WASMAT PENGADILAN NEGERI KALABAHI LAKUKAN PENGAWASAN DAN PENGAMATAN TERHADAP NARAPIDANA LAPAS KALABAHI


Kalabahi_(24/03/23) Demi terlaksananya pelayanan yang maksimal kepada narapidana Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yon Mahari selaku Hakim Wasmat Pengadilan Negeri Kalabahi didampingi Panitera Pengganti, Jembrys selaku Sekretaris melakukan pengawasan dan pengamatan terhadap narapidana Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Bertempat diruangan Sidang Online Lapas Kelas IIB Kalabahi, Yon Mahari dan Jembrys bertemu Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, Plt. Kasi Binadikgiatja, Putu Perdana, dan Kasubsi Regbimkemas, Henok P. Mabilehi.

Dalam pertemuan mereka, Yon meminta kesediaan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi beserta seluruh jajaran Seksi Binadikgiatja untuk membantu memfasilitasi proses pelaksanaan pengawasan dan pengamatan mereka terhadap 2 orang narapidana yang akan diwawancarai dan kegiatan-kegiatan narapidana dalam Lapas Kelas IIB Kalabahi.

"Kiranya kami dapat difasilitasi untuk mewawancarai 2 orang narapidana yang menjadi sasaran kami serta melaksanakan observasi di dalam lingkungan Lapas Kalabahi untuk mengetahui kegiatan-kegiatan apa saja yang dilaksanakan oleh narapidana," tutur Yon.

Lebih lanjut, Yon juga menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya pengawasan dan pengamatan terhadap narapidana yang menjadi sasaran mereka adalah untuk memperoleh kepastian bahwa putusan pengadilan dilaksanakan sebagaimana mestinya dan sebagai bahan penelitian demi ketetapan yang bermanfaat bagi pemidanaan yang diperoleh dari perilaku narapidana atau pembinaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi serta pengaruh timbal balik terhadap narapidana selama menjalani pidananya.



Menanggapinya, Kalapas Kalabahi, Yusup Gunawan siap memfasilitasinya dengan menghadirkan 2 orang narapidana yang menjadi sasaran Hakim Wasmat Pengadilan Negeri Kalabahi.

"Kegiatan ini baik dilaksanakan untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan putusan pengadilan yang dijalankan oleh narapidana. Harapan kami kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara rutin," ujar Yusup.

Setelah itu, Yon mewawancarai Plt. Kasi Binadikgiatja, Putu Perdana terkait perilaku dan hasil-hasil pembinaan narapidana, baik kemajuan-kemajuan yang diperoleh maupun kemunduran-kemunduran yang terjadi.

Yon juga mewawancarai 2 orang narapidana untuk mengetahui hal ihwal perlakuan terhadap diri mereka, hubungan-hubungan kemanusiaan mereka dengan sesama mereka maupun dengan para Petugas Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Usai wawancara, Yon bersama Sekretarisnya melakukan observasi terhadap suasana dan kegiatan-kegiatan yang berlangsung di dalam lingkungan Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Setelah observasi, Yon memberikan penilaian yang positif terkait dengan perlakukan Petugas Lapas Kelas IIB Kalabahi terhadap narapidana dan perilaku narapidana dalam Lapas.

"Lapas Kalabahi sudah memenuhi pengertian pemidanaan yang sebenarnya, yakni tidak ada tindakan Petugas yang menderitakan dan merendahkan harkat dan martabat narapidana, serta narapidana Lapas Kalabahi telah menunjukkan perilaku yang baik dan rajin mengikuti seluruh bentuk pembinaan yang berada dalam Lapas," pungkas Yon.





 

KALAPAS KALABAHI PIMPIN RAPAT EVALUASI PENYERAPAN ANGGARAN TRIWULAN I




Kalabahi_Jumat (24/03/23) Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan  memimpin Rapat Evaluasi Penyerapan Anggaran Triwulan I.

Rapat tersebut dilaksanakan di ruangan Kepala Lapas Kelas IIB Kalabahi dan diikuti oleh seluruh Pejabat Struktural Eselon IV dan Eselon V serta Pengelola Keuangan. Rapat ini juga menjadi atensi Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone.

Dalam rapat, Kalapas Kalabahi, Yusup Gunawan membahas program masing-masing seksi yang telah dan akan dilaksanakan dengan penyerapan anggarannya masing-masing.

“Seluruh penyerapan anggaran untuk program kerja yang telah dilaksanakan oleh masing-masing seksi, kiranya bapak/ibu sekalian dapat membuat pertanggungjawabannya dengan baik. Untuk penyerapan anggaran selanjutnya sesuai dengan program kerja yang akan dilaksanakan agar para Kepala Seksi (Kasi) maupun Kepala Sub Seksi (Kasubsi) dapat menginventarisir segala keperluan untuk disampaikan kepada saya,” ujar Yusup.



Lebih lanjut, Yusup berharap agar seluruh Kasi, Kasubsi dan pengelola keuangan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik mungkin serta dapat menjalankan seluruh arahan yang sudah dibahas bersamanya dalam rapat evaluasi.

Diakhir penyampaiannya, Yusup juga membahas mengenai jadwal piket staf yang membantu regu pengamanan di Bulan Suci Ramadhan.

“Saya imbau Ka. KPLP dapat mengarahkan seluruh Kepala Regu Pengamanan (Karupam) agar selalu menyampaikan informasi terkait pelaksanaan piket Staf pada saat Tarawih dan Tadarus. Mohon disampaikan dalam group WhatsApp yang ada agar kita semua dapat bersama-sama memantaunya. Mohon juga agar jadwal piket Staf yang telah ditentukan dapat dilaksanakan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab,” pungkas Yusup