This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 15 Desember 2020

SEBANYAK 3 ORANG PEGAWAI LAPAS KALABAHI IKUTI SELEKSI KENAIKAN PANGKAT PENYESUAIAN IJASAH DAN UJIAN DINAS


Kalabahi_Selasa (15/12/20) Bertempat di ruang humas Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, sebanyak 3 orang pegawai Lapas diantaranya Markus D. K. Lawang, Abdurrahman Haryono, dan Moe Krismanto Moka mengikuti seleksi kenaikan pangkat penyesuaian ijasah dan ujian dinas Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun Anggaran 2020 melalui Sistem Computer Test (COMET) dalam Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (Simpeg).

Kegiatan yang dilaksanakan tepat pukul 08.00 Wita ini diselenggarakan oleh Sekretariat Jenderal dan mengikutsertakan seluruh pegawai Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang tersebar di seluruh satuan kerja di Indonesia.

Pelaksanaan seleksi kenaikan pangkat penyesuaian ijasah dan ujian dinas kali ini sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena dilaksanakan di satuan kerja masing-masing tanpa harus ke Kantor Wilayah.

Jalannya kegiatan ini dipantau langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto. Beliau berharap agar ketiga orang pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi yang ikut seleksi bisa lulus. "Saya berharap agar 3 orang pegawai kami yang mengikuti seleksi kenaikan pangkat penyesuaian ijasah dan ujian dinas memperoleh hasil yang sangat memuaskan dan lulus karena hal tersebut merupakan salah satu syarat di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia untuk diangkat dalam pangkat dan jabatan menurut Keputusan Kepala BKN Nomor 12 Tahun 2002." Tandas Effendi. 

Setelah mengikuti seleksi, mewakili peserta lainnya, Abdurrahman Haryono salah seorang peserta seleksi kenaikan pangkat penyesuaian ijasah ditemui Humas Lapas Kalabahi di ruangannya berharap agar dia bersama kedua temannya bisa masuk dalam nominasi peserta yang lulus dalam seleksi kenaikan pangkat penyesuaian ijasah dan ujian dinas tahun ini. "Tadi kami sudah selesai mengikuti ujian. Pertanyaannya berjumlah 100 nomor dan kami kerjakan selama 90 menit. Susah-susah gampanglah pertanyaan-pertanyaannya tapi kami bertiga mengerjakannya dengan penuh semangat dan harapan sampai selesai. Sampai saat ini kami belum tahu hasilnya, namun kami bertiga punya harapan yang sama untuk masuk dalam nominasi peserta yang lulus tahun ini." Pungkas Haryono dengan semangat.





   


 

Kamis, 10 Desember 2020

TINGKATKAN KINERJA PEGAWAI, KALAPAS KALABAHI ADAKAN RAPAT EVALUASI KINERJA DAN PELAPORAN TAHUN 2020


Kalabahi_Kamis (10/12/20) Bertempat di Aula Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi mengikuti Rapat Evaluasi Kinerja dan Pelaporan Tahun 2020 pukul 09.00 Wita.

Rapat yang bermaksud untuk menilai seluruh kinerja pegawai dalam melaksanakan tugas selama tahun 2020 yang bertujuan untuk memperbaiki, mempertahankan dan meningkatkannya ditahun 2021 ini dipimpin langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto.

Dalam pelaksanaan rapat tersebut, Kalapas Kalabahi  menghimbau kepada seluruh pegawai agar dalam melaksanakan tugas tetap menunjukkan kinerja yang baik dan dapat meningkatkan kinerjanya di tahun 2021.

Selain itu, beliau juga berharap agar seluruh pegawai selalu mempunyai komitmen yang sama untuk mewujudkan Lapas Kelas IIB Kalabahi menjadi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). "Saya berharap agar kita semua memiliki komitmen yang sama untuk mewujudkan Lapas Kalabahi menjadi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Tentunya kita semua mempunyai harapan yang sama agar Lapas Kalabahi tembus WBK setelah dievaluasi oleh TPN KemenpanRB." Tandas Kalapas Kalabahi.



Pada kesempatan yang sama juga, Kalapas Kalabahi mengecek pengisian jurnal harian setiap pegawai dalam simpeg dan beliau pun memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai karena telah mengerjakan jurnal harian setiap hari kerja. Selanjutnya Kalapas Kalabahi kembali menghimbau agar seluruh pegawai disiplin masuk dan keluar kantor tepat waktu serta wajib mengerjakan SKP diakhir tahun karena menurutnya apabila dikerjakan diakhir tahun, maka pada awal tahun 2021 seluruh pegawai sudah dapat mengerjakan jurnal harian.

Selain itu, Effendi juga menyampaikan " Ditahun 2021, saya mohon agar kita juga dapat memanfaatkan aplikasi Sumaker Kemenkumham secara maksimal dalam proses pembuatan dan pengiriman surat menyurat, sehingga pengarsipannya jelas dan ini juga merupakan penilaian dari WBK. Semua operator masing-masing seksi dan subseksi yang sudah ditunjuk, agar dapat melaksanakan hal ini. Kita harus mampu ikuti dan menyesuaikan diri dengan perkembangan jaman saat ini karena dengan adanya aplikasi Sumaker Kemenkumham dapat melancarkan pelaksanaan tugas-tugas kita." Tutur Kalapas Kalabahi.


Sebagai sesuatu yang menjadi tugas pokok petugas pemasyarakatan, diakhir penyampaiannya, Effendi juga kembali mengharapkan kerjasama seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi terus dipertahankan bahkan ditingkatkan untuk mensukseskan kegiatan pembinaan kemandirian di bidang pertanian dan peternakan yang selama ini sudah berjalan dengan baik. Dirinya juga memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai karena atas kerjasama yang baik telah berhasil mencapai atau bahkan melebihi target PNBP tahun 2020, yakni dengan presentase 127,23%.

   

Selasa, 01 Desember 2020

PERINGATI HARI AIDS SEDUNIA, DINKES KABUPATEN ALOR LAKUKAN PEMERIKSAAN HIV/AIDS, MALARIA DAN TBC TERHADAP WARGA BINAAN DAN PEGAWAI LAPAS KALABAHI



Kalabahi_Selasa (01/12/20) Dalam  rangka memperingati  Hari  AIDS  Sedunia  01  Desember  2020,  Dinas  Kesehatan Kabupaten  Alor mengadakan kegiatan  sosial  pemeriksaan darah  HIV/AIDS,  malaria  dan  pengambilan  sputum  (dahak)  untuk  pemeriksaan tubercullosis  (TBC)  terhadap  warga  binaan  dan  pegawai  Lapas  Kelas  IIB  Kalabahi Pukul 09.00 Wita.


Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto. "Saya sangat berterima kasih kepada pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Alor dan berbagai instansi kesehatan terkait yang sudah bekerjasama dengan baik dalam melaksanakan kegiatan ini. Semoga ke depan kita semakin bersinergi lagi dalam mewujudkan masyarakat Alor yang sehat. Harapan saya dengan diadakannya kegiatan ini, dapat secara dini kita mendeteksi penyakit HIV/AIDS, malaria dan TBC  yang mungkin di alami oleh warga binaan Lapas Kalabahi untuk selanjutnya dapat diambil tindakan penanggulangan yang tepat dan akurat." Tandas Effendi.



Setelah kegiatan tersebut dibuka, para petugas kesehatan langsung melakukan pemeriksaan terhadap 124 orang warga binaan dan beberapa pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi.


Pelaksanaannya juga dibantu oleh Kasi Binadik, Yonatan Bani, Staf Perawatan, Yoachim E. M. Pantus dan beberapa pegawai yang hadir saat itu.




Sementara kegiatan pemeriksaan berlangsung, Petugas Kesehatan dari RSD Kalabahi, Novrianti J. Bukang selaku Psikolog dan Konselor VCT memberikan penyuluhan kesehatan kepada warga binaan dan pegawai tentang apa itu HIV/AIDS, cara penularannya dan cara pencegahannya dan selanjutnya membagikan leaflet dan poster tentang HIV/AIDS kepada mereka.




Berdasarkan hasil liputan dari tempat pelaksanaan kegiatan, Ida F. A. B. Bala selaku Pengelola Program HIV/AIDS dan Hepatitis Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Alor mengatakan bahwa "Kegiatan ini kami laksanakan atas kerjasama berbagai instansi, yakni Dinas Kesehatan Kabupaten Alor bekerjasama  dengan Puskesmas  Mebung yang memiliki wilayah kerja di Lapas Kalabahi, Komisi  Penanggulangan  AIDS  Kabupaten  Alor,  Organisasi  Profesi  Persatuan  Ahli Teknologi  Laboratorium  Medik  Indonesia  (PATELKI)  Kabupaten  Alor,  LSM  Bethesda Kabupaten  Alor,  dan  VCT  RSD  Kalabahi. Tutur Ida.


Selain itu, Ida juga menyampaikan bahwa "Saya juga dulu sudah pernah lakukan sosialisasi HIV/AIDS di sini. Paling tidak ilmunya sudah mereka dapat, bagaimana HIV itu bisa menular dan bagaimana HIV itu tidak bisa menular. Harapan saya agar penghuni Lapas ini peduli dengan dirinya sendiri, tahu bahwa HIV itu tidak sembuh, walaupun jauh dari istri atau keluarga, paling tidak bisa mendekatkan diri dengan Tuhan, bisa jaga diri sampai mereka keluar dalam keadaan sehat. Setelah keluar dari sini pun mereka sudah tahu apa itu HIV/AIDS dan bisa berbagi ilmu dengan keluarga ataupun masyarakat. Setelah ini, dalam waktu 4 atau 5 hari ke depan kami sudah bisa memberikan hasil labnya ke Lapas Kalabahi. Apabila hasil pemeriksaan lab menyatakan bahwa ada yang positif pun saya berharap dapat ditekan angka penularannya dengan mengkonsumsi obat ARV. Intinya minum obat dan taat terhadap obat. Itu saja sudah cukup." Tutur Ida.


Pada saat yang sama ditambahkan pula oleh Merlin Donuisang selaku Ketua Patelki Kabupaten Alor "Saya berharap dengan adanya kegiatan seperti ini dapat mendeteksi dini kasus untuk selanjutnya diberikan pengobatan yang memadai dan kemudian dapat memutus rantai penularannya. Selain itu, saya juga berharap agar kolaborasi seperti ini dapat terjaga sampai ke tahun-tahun berikutnya." Ucap Merlin.


Setelah selesai kegiatan pemeriksaan, sebagai wujud kepedulian Dinas Kesehatan Kabupaten Alor terhadap Lapas Kelas IIB Kalabahi, Ida F. A. B. Bala menyerahkan bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD) Covid-19 level 1 sebanyak 10 pasang dan 1 dos handschoen kepada Staf Perawatan Lapas Kelas IIB Kalabahi dan disaksikan langsung oleh Kasi Binadik dan Kalapas Kalabahi.



Diakhir kegiatan, Kalapas Kalabahi bersama jajaran kembali mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Alor serta beberapa instansi kesehatan terkait yang hadir saat itu dan kemudian melakukan foto bersama.







 

  





Kamis, 26 November 2020

LAYANAN KESEHATAN GRATIS OLEH PUSKESMAS MEBUNG KEMBALI DIRASAKAN WARGA BINAAN LAPAS KALABAHI




Kalabahi_Kamis (26/11/20) Tepat pukul 09.00 Wita, Tenaga Kesehatan dari Puskesmas Mebung yang terdiri dari 1 orang dokter, 4 orang perawat, 1 orang tenaga kesehatan lingkungan dan 1 orang tenaga promosi kesehatan kembali melaksanakan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan secara gratis sekaligus promosi kesehatan bagi 125 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi. 

Kedatangan mereka disambut hangat oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto bersama jajarannya.

Sebelum melaksanakan pemeriksaan dan pengobatan, 2 orang petugas kesehatan, diantaranya Titin S. Adnan (Tenaga Kesehatan Lingkungan) dan Rita Palaifana (Tenaga Promosi Kesehatan) terlebih dahulu menyerahkan bantuan Puskesmas Mebung berupa pestisida pengendalian vektor penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), yakni abate kepada pihak Lapas Kelas IIB Kalabahi yang diterima langsung oleh Staf Perawatan, Yoachim E. M. Pantus dan juga disaksikan oleh Kalapas Kalabahi.


"Harap agar abate ini dapat dimanfaatkan dengan baik dimusim penghujan saat ini untuk dapat membunuh vektor penular penyakit DBD, yakni nyamuk Aedes aegypti. Abate ini dapat ditaruh di dalam bak-bak mandi warga binaan, sehingga dapat membunuh jentik nyamuk Aedes aegypti yang ada." tutur Titin dan Rita.

Setelah itu, Yoachim pun mengucapkan terima kasih dan akan segera malaksanakannya.

Setelah penyerahan abate, kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan dan pengobatan warga binaan. Dalam pelaksanaannya, hadir pula Kalapas Kalabahi yang turut memantau berjalannya kegiatan.

Sementara berlangsungnya pemeriksaan, sebagai wujud prihatin kepada warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi, dokter Anita Takalapeta memberikan edukasi penting kepada warga binaan yang mengalami penyakit panu untuk tidak lagi menggunakan pakaian, handuk, dan sabun mandi secara bersama karena menurutnya akan dapat menularkan penyakit panu. Selanjutnya beliau juga mengedukasi warga binaan yang susah tidur dan mengalami tekanan darah rendah untuk tidak boleh tidur terlalu larut malam. "Nanti jangan begadang lagi atau tidur terlalu larut malam ya. Harus banyak minum air putih, normalnya 8 gelas sehari. Selain itu, hindari minum kopi di malam hari karena kandungan kafein yang ada di dalam kopi akan menstimulasi sistem saraf pusat dan membuat kita lebih terjaga, sehingga sulit tidur. Bisa ya?" Ungkap dokter Anita dengan lembut kepada warga binaan.




Selain itu, selesai pemeriksaan dan pengobatan, dokter Anita juga meminta kepada pihak Lapas Kelas IIB Kalabahi agar lebih sering mengedukasi seluruh warga binaan terkait penyakit panu, cara penularan dan cara mengatasinya serta cara mengatasi susah tidur yang menyebabkan warga binaan mangalami tekanan darah rendah. "Untuk pihak lapas agar bantu lebih sering edukasi kepada warga binaan karena semua orang bisa bertindak sebagai edukator, promotif dan preventif. Hal tersebut bisa dilakukan oleh siapa saja. Dan karena warga binaan di dalam lingkungan lapas, jadi pasti lebih mudah follow upnya oleh petugas." Tandas dokter Anita.

Menanggapi penyampaian dokter Anita, Kalapas Kalabahi menyampaikan "Saya bersama jajaran siap untuk selalu memberikan edukasi-edukasi penting terkait kesehatan kepada seluruh warga binaan. Masukan ibu sangat baik untuk meningkatkan kesehatan bangsa. Hal tersebut sudah kami lakukan sebelumnya dan ke depan akan kami tingkatkan lagi" Tutup Effendi.

   




 

Jumat, 13 November 2020

TIM MONEV DIVISI ADMIN KANWIL NTT SAMBANGI LAPAS KALABAHI



Kalabahi_Jumat (13/11/20) tepat pukul 08.30 Wita, Tim Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur yang dipimpin Kasubag Program dan Pelaporan, Hillon P. FoEs menyambangi Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi guna melakukan monitoring dan evaluasi program kegiatan dan anggaran.

Kedatangan Tim Divisi Administrasi ini disambut hangat oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto bersama jajaran.

Hillon bersama tim melakukan pengamatan serta mengevaluasi sejauhmana pelaksanaan program dan anggaran tahun 2020 yang telah dilaksanakan di Lapas Kalabahi. 

Dikesempatan tersebut Kalapas Kalabahi, Effendi Yulianto menyampaikan beberapa hal terkait sarana dan prasarana yang dibutuhkan Lapas Kelas IIB Kalabahi. "Pada dasarnya kami Lapas Kalabahi sangat mengharapkan agar adanya penataan kembali atau rehab bentuk bangunan Lapas Kalabahi, mulai dari pembangunan ulang area steril dan tembok pembatas Lapas Kalabahi, sehingga lingkungan dalam Lapas dapat lebih luas dan didalamnya tersedia pula sarana olahraga bagi warga binaan, seperti lapangan volly dan futsal yang juga dapat berfungsi sebagai tempat untuk para warga binaan bisa melakukan olahraga senam pagi setiap harinya. Selain itu, kami juga mengharapkan agar tersedianya ruang terbuka hijau di dalam Lapas Kalabahi, tersedianya pos monyet atau pos penjagaan yang berada di setiap sudut tembok lapas yang sangat memadai, dan juga kami sangat membutuhkan ruang aula yang daya tampungnya lebih besar. Selebihnya nanti akan kami masukan dalam usulan yang akan kami buat," tandas Kalapas Kalabahi.

Hillon meminta Kasubag Tata Usaha Lapas Kelas IIB Kalabahi, Hariyadi N. Maikameng yang turut hadir pada saat itu untuk segera membuat usulan terkait kebutuhan sarana dan prasarana tersebut. Setelah itu tim juga meninjau pelaksanaan aplikasi Simpeg dan Sisumaker. Dalam pantauan tim, penggunaan aplikasi sisumaker ternyata masih kurang maksimal dilaksanakan oleh jajaran Lapas Kalabahi. Kalapas berharap Kantor Wilayah dapat terus memberikan bimbingan kepada jajarannya terkait penggunaan aplikasi sisumaker.

Setelah melakukan monitoring dan evaluasi, Kasubag Program dan Pelaporan Kanwil Kemenkumham NTT bersama tim lanjut memantau pelaksanaan pembinaan kemandirian warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi di lahan pertanian Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) yang berada di lokasi Bungawaru Kota Kalabahi.**AN







 

Rabu, 11 November 2020

Terima Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera, Yasonna Laoly Pastikan Tetap Jaga Komitmen Pengabdian Diri


Jakarta - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menyebut anugerah Bintang Mahaputera Adipradana yang diterimanya dari Presiden Joko Widodo pada Rabu (11/11/2020) sebagai kehormatan luar biasa. Pria 67 tahun yang tengah menjalani periode keduanya sebagai Menkumham RI ini juga mengatakan tanda kehormatan tersebut menjadi suntikan semangat untuk menyelesaikan berbagai PR besar terkait hukum dan perundang-undangan di Indonesia ke depan. 

"Sungguh saya merasa mendapat kehormatan luar biasa karena dianggap layak menjadi salah satu penerima Bintang Mahaputera Adipradana dari Presiden Joko Widodo hari ini," kata Yasonna. 

"Walaupun Bintang Mahaputera Adipradana diperuntukkan bagi perorangan, sesungguhnya ini juga merupakan penghargaan kepada seluruh jajaran Kementerian Hukum dan HAM RI. Tanda kehormatan ini sekaligus menjadi suntikan semangat bagi saya dan kami semua untuk terus mengabdikan diri dan terus memegang teguh komitmen bagi perbaikan hukum dan perundang-undangan di Indonesia," ucapnya. 

Menurut Yasonna, pengabdian serta komitmen tinggi dibutuhkan mengingat masih banyak pekerjaan besar yang harus diselesaikan ke depan. 

"Komitmen tinggi harus tetap dijaga karena masih banyak tugas yang harus diselesaikan terkait hukum dan perundang-undangan Indonesia, seperti RUU KUHP yang akan 'memerdekakan' Indonesia dari hukum pidana era kolonial serta RUU Pemasyarakatan," ujar Guru Besar Kriminologi Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian tersebut. 

"Tentu saja diperlukan kerja keras untuk menyelesaikannya mengingat ini pekerjaan yang teramat besar sebagaimana halnya dengan UU Cipta Kerja dengan metode omnibus law yang menyederhanakan banyak sekali tumpang tindih UU dan akan membuka jutaan lapangan kerja di Indonesia," kata Yasonna. 

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo pada hari ini di Istana Merdeka menyerahkan tanda kehormatan kepada 71 tokoh. Pemberian tanda jasa dan kehormatan ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan pada 2020 setelah kegiatan yang sama pada Agustus lalu. 

"Sesuai dengan Pasal 28 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009, sebagai penghargaan atas jasa-jasanya yang luar biasa di berbagai bidang yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, serta kemakmuran bangsa dan negara," demikian tertera dalam Piagam Tanda Kehormatan dari Presiden Joko Widodo tersebut. 

Undang-Undang Nomor 20/2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan menyatakan bahwa Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera merupakan bintang peghargaan sipil dan setingkat di bawah Bintang Republik Indonesia. Bintang Mahaputera Adipradana yang diterima oleh Yasonna merupakan salah satu dari lima Bintang Mahaputera selain Bintang Mahaputera Adipurna, Bintang Mahaputera Utama, Bintang Mahaputera Pratama, dan Bintang Mahaputera Nararya. 

Bintang Mahaputera diberikan kepada sosok yang dianggap memenuhi tiga syarat khusus. Syarat pertama ialah berjasa luas biasa di berbagai bidang yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, dan kemakmuran bangsa dan negara. 

Kedua, pengabdian dan pengorbanan di bidang sosial, politik, ekonomi, hukum, budaya, ilmu pengetahuan, teknologi, dan beberapa bidang yang bermanfaat lainnya. Adapun syarat terakhir menyatakan bahwa darmabakti dan jasanya diakui secara luas di tingkat nasional dan internasional.

(Biro Humas, Hukum dan Kerja Sama Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI)





 

Selasa, 03 November 2020

KALAPAS KALABAHI APRESIASI 14 ORANG PEGAWAI LAPAS KALABAHI PENERIMA PIAGAM TANDA KEHORMATAN SATYALANCANA KARYA SATYA


Kalabahi (03/11/20) Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto menyerahkan Piagam Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada 14 orang pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi sebagai bentuk penghargaan dalam melaksanakan tugas selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun dengan terus menerus menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, dan kedisiplinan yang tinggi kepada negara.

Kegiatan tersebut dilaksanakan bertepatan dengan pelaksanaan apel pagi pegawai pukul 07.30 Wita dan bertempat di lapangan apel depan Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Pegawai yang menerima piagam penghargaan tersebut diantaranya, yakni Hariyadi N. Maikameng, Yonatan Bani, Nixon G. L. Osingmahi, Abdulmanan Samah, Luther Tangasa, Markus D. K. Lawang, Marthen Sonopaa, Abdurrahman Haryono, Muhammad A. Abdullah, Asriyadi Lagani, Hariyanto A. Airthur, Moe K. Moka, Muhammad L. Hinalede, dan Daniel R. Anie.


Pada kesempatan ini, Kalapas Kalabahi turut memberikan apresiasi kepada 14 orang pegawai tersebut. "Saya memberikan apresiasi kepada saudara-saudara atas pengabdian dan kesetiaan yang tinggi dari saudara-saudara dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara di Lapas Kelas IIB Kalabahi. Bekerja selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun itu tidak gampang. Tentunya banyak tantangan yang dihadapi dan pastinya ada kejenuhan dalam diri saudara-saudara, namun saya melihat bahwa walaupun begitu semangat saudara-saudara tak pernah pudar dalam melaksanakan tugas. Harapan saya setelah diberikannya penghargaan ini, saudara-saudara tetap terus memberikan semangat yang luar biasa dalam melaksanakan tugas dengan setia dan memberikan kinerja yang lebih baik lagi demi terwujudnya reformasi birokrasi sesungguhnya." Tandas Effendi.

Disamping itu, mewakili 14 orang pegawai penerima piagam penghargaan, Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Kelas IIB Kalabahi, Nixon G. L. Osingmahi menyampaikan bahwa dirinya bersama teman-teman sangat bersyukur kepada Tuhan karena masih diberikan kesempatan selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun untuk bekerja bagi bangsa dan negara terutama bagi para warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi. "Harapan kami agar kedepannya kami dapat melaksanakan tugas dengan baik dan penuh semangat, serta tetap memberikan kinerja yang tinggi dalam pelaksanaan tugas." Pungkas Nixon kepada Tim Humas Lapas Kelas IIB Kalabahi.




 

Kamis, 29 Oktober 2020

PETUGAS LAPAS KALABAHI DAN WARGA BINAAN BERAGAMA ISLAM PERINGATI HARI MAULID NABI MUHAMMAD SAW 12 RABIUL AWAL 1442 H


Kalabahi (29/10/20) Pukul 16.00 Wita bertempat di Masjid At Taubah Lapas Kelas IIB Kalabahi, Petugas Lapas Kelas IIB Kalabahi dan para warga binaan beragama Islam memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1442 Hijriah.

Acara tersebut juga dihadiri oleh ibu-ibu majelis ta'lim Masjid At Taubah, yakni ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan Lapas Kelas IIB Kalabahi yang beragama Islam dan Ustad Rahmad Umar  sebagai pembawa hikmah Maulid.


Pada kesempatan ini, hadir pula Qoriah Anwar S. Bainsyah yang turut mengisi acara dengan melantunkan ayat-ayat suci Al Qur'an.

Diliput dari Lapas Kelas IIB Kalabahi, Abdulmanan Samah dan Mahmud B. S. Gorang selaku pengurus Masjid At Taubah merasa senang dan bahagia karena acara tersebut dapat berjalan aman dan lancar sesuai dengan yang diharapkan. "Harapan kami, semoga melalui Maulid Nabi Muhammad SAW, kita mampu meneladani akhlak mulianya dalam mewujudkan rasa kebersamaan." Pungkas Abdulmanan dan Mahmud.





   


 

Senin, 26 Oktober 2020

KALAPAS KALABAHI IKUTI WEBINAR KONFERENSI ILMIAH INTERNASIONAL HUKUM DAN HAM SECARA VIRTUAL



Kalabahi (26/10/2020) Dalam rangka memperingati Hari Dharma Karyadhika (HDKD) Tahun 2020, tepat pukul 13.25 Wita Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto mengikuti kegiatan Webinar Konferensi Ilmiah Internasional Hukum dan Hak Asasi Manusia secara virtual dalam kelas 2B.

Kegiatan tersebut bertema “Reimagining the Vision on Law and Huma Rights” dan subtemanya "Human Rights in The Age of Pandemics" yang dibawakan oleh Plenary Speaker II Dr. Ibrahim Kaya Wakil Rektor Universitas Anadolu Eskisehir Turki.


Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM Kementerian Hukum dan HAM RI di Hotel JS Luwansa yang disiarkan melalui Media Teleconference dan dihadiri oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly, sebagai Keynote Speaker, serta turut hadir Menteri Riset dan Teknologi (Menristek)/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan, Tri Nuke Pudjiastuti dan seluruh Pimpinan Tinggi Madya Unit Esselon I. 

Dalam pelaksanaannya, diawali dengan penyampaian laporan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM, Sri Puguh Budi Utami, Kondisi Pandemi Covid-19 sangat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, oleh karenanya perlu mengimajinasikan kembali visi Kementerian Hukum dan HAM. Untuk itu, Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM membuka diri terhadap ide dan pikiran inovatif serta eksperimental melalui Konferensi Ilmiah Internasional, sehingga pemikiran-pemikiran baru dapat diformulasikan sebagai rekomendasi kebijakan. 


Kegiatan Konferensi Ilmiah Internasional ini akan diselenggarakan rutin tiap tahunnya dengan tema yang aktual dan harapannya menjadi program unggulan Kemenkumham RI serta dapat berkotribusi nyata bagi perkembangan penelitian Hukum dan HAM di Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menyediakan forum bagi para cendekiawan, praktisi, dan pembuat kebijakan dari seluruh level dan disiplin keilmuan untuk berkontribusi dalam penanganan permasalahan akibat dari Pandemi Covid 19, serta menumbuhkembangkan ekosistem riset dengan mengakomodasi pemikiran-pemikiran kritis dan membangun dalam menunjang research based policy making.

Selanjutnya penyampaiaan paparan gagasan oleh Menteri Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, berangkat dari Undang-Undang Nomor 11 tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, kegiatan Webinar ini sebagai suatu kegiatan yang baik dan pada ahkirnya mewujudkan koordinasi. Dalam kegiatan riset dan inovasi juga dapat melihat kembali berbagai kebijakan yang dibuat pemerintah yang diharapkan berdampak baik pada masyarakat. 

Disisi lain, tanggung jawab Kemenkumham RI dalam memastikan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku atau yang akan keluar sebagai produk itu sudah mematuhi atau memenuhi semua kaidah terkait dengan hukum itu sendiri. Tentunya ini merupakan skala kecil sebagai suatu kajian, tetapi lebih dari itu, ini merupakan semangat menuju Evidence-based policy atau lebih dalam lagi mejadi Riset-based policy. 

Menjadi puncak dari kegiatan ini, Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly menyampaikan pidatonya sebagai panduan dan kompas kegiatan webinar yang dilaksanakan selama dua hari dan secara resmi membuka kegiatan webinar ini ditandai dengan pemukulan gong secara virtual yang didampingi Menteri Riset dan Teknologi, Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal, dan Kepala Balitbangham Kemenkumham RI.


Dalam kegiatan ini juga, sebagai bentuk apresiasi dan sinergi yang dibangun bersama, dilaksanakan penyerahan cendera mata dari Menteri Hukum dan HAM RI kepada Menteri Riset dan Teknologi. Selanjutnya, Webinar ini nantinya akan dicatatkan dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) berdasarkan kategori dan peserta yang mengikuti kegiatan ini. 




 

KUMHAM PEDULI, KUMHAM BERBAGI, LAPAS KALABAHI RINGANKAN TANGAN BAGI MASKER, HAND SANITIZER, DAN VITAMIN C KEPADA MASYARAKAT


Kalabahi (26/10/2020) Dalam rangka menyongsong Hari Dharma Karyadhika (HDKD) Tahun 2020, tepat pukul 10.30 Wita Lapas Kalabahi ringankan tangan melakukan kegiatan bakti sosial berupa pemberian masker, hand sanitizer dan vitamin C kepada masyarakat guna peningkatan disiplin protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019  di Lingkungan  Kementerian  Hukum dan  Hak Asasi  Manusia.


Kegiatan ini dilakukan di sekitar lingkungan Lapas Kalabahi, yakni di seputaran Jalan Soekarno-Hatta Mola Kalabahi Kelurahan Welai Timur Kecamatan Teluk Mutiara Kabupaten Alor. Tepatnya di depan Kantor Lapas Kelas IIB Kalabahi. Tampak jelas Kalapas Kalabahi, Effendi Yulianto beserta jajarannya turun langsung ke jalan dan membagikan masker, hand sanitizer serta vitamin C kepada masyarakat yang lewat, baik kepada pejalan kaki diantaranya masyarakat umum dan anak-anak sekolah maupun kepada pengendara kendaraan bermotor, pick up, bemo, dan truk.



Disampaikan dari lokasi kegiatan, Effendi Yulianto selaku Kalapas Kalabahi mengatakan "Kumham Peduli, Kumham Berbagi merupakan tindakan yang nyata oleh Lapas Kelas IIB Kalabahi di bawah payung Kementerian Hukum dan HAM RI untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan, sehingga mencegah penyebaran atau penularan penyakit Covid-19. Selain itu, hal tersebut juga merupakan bentuk wujud bantuan kemanusian kami kepada masyarakat Kabupaten Alor yang terdampak Covid-19." Pungkas Effendi.





 

LAPAS KALABAHI IKUTI ON DESK EVALUATION PEMBANGUNAN ZI MENUJU WBK OLEH TPN KEMENPAN RB


Kalabahi (26/10/2020) Pagi tadi pukul 09.15 Wita bertempat di Aula Lapas Kelas IIB Kalabahi, Tim Kerja Pembangunan Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi yang dipimpin langsung oleh Kalapas Kalabahi, Effendi Yulianto sekaligus sebagai Penanggungjawab Pembangunan ZI dan didampingi oleh Tim Penilai Internal (TPI) Inspektorat Jenderal Hukum dan HAM mengikuti On Desk Evaluation oleh Tim Penilai Nasional (TPN) Kemenpan RB, Vivi Angraini Sitinjak bersama tim.

Pelaksanaannya dilakukan secara virtual dan berpusat di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.


Kegiatan tersebut berlangsung selama 1 (satu) jam dan diawali dengan sesi pemaparan Laporan Hasil Pembangunan ZI Menuju WBK di Lapas Kelas IIB Kalabahi oleh Kalapas Kalabahi. Pemaparan dilakukan selama 20 menit dan hal-hal penting yang disampaikan dalam materi paparan, yakni Profil Lapas Kelas IIB Kalabahi, Latar Belakang Pembangunan ZI Menuju WBK di Lapas Kelas IIB Kalabahi, Progress Reform dari 6 (enam) Area Perubahan yang dilaksanakan di Lapas Kelas IIB Kalabahi, dan Proses Kegiatan dari 6 (enam) Area Perubahan dalam mewujudkan ZI menuju WBK di Lapas Kelas IIB Kalabahi.


Setelah selesai pemaparan oleh Kalapas Kalabahi,  kegiatan selanjutnya dilakukan sesi tanya jawab oleh Tim Penilai Nasional Kemenpan RB dan Tim Kerja Pembangunan ZI Lapas Kelas IIB Kalabahi. Sesi tersebut berlangsung selama 40 menit dan pada sesi ini Tim Kerja Pembangunan ZI Lapas Kelas IIB Kalabahi sangat berantusias dalam menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan oleh Tim Penilai Nasional Kemenpan RB.

Diakhir dari kegiatan tersebut, Kalapas Kalabahi bersama timnya mengucapkan terima kasih kepada TPN Kemenpan RB dan TPI Itjen Hukum dan HAM atas evaluasi yang telah dilakukan terhadap Lapas Kelas IIB Kalabahi. Selanjutnya Kalapas Kalabahi bersama timnya secara bersama-sama mengucapkan Closing Statement "Lapas Kalabahi PASTI WBK".



Selasa, 20 Oktober 2020

PUSKESMAS MEBUNG KEMBALI BERIKAN PELAYANAN KESEHATAN SECARA GRATIS KEPADA WARGA BINAAN LAPAS KALABAHI


Kalabahi (20/10/20) Pagi tadi tepat pukul 09.00 Wita bertempat di Halaman Gereja Zoar Lapas Kelas IIB Kalabahi, Petugas Kesehatan dari Puskesmas Mebung, Dokter Anita Takalapeta dan empat orang perawat lainnya kembali memberikan pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan dan pengobatan secara gratis kepada seluruh warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Dalam pelaksanaannya dihadiri juga oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kalabahi, Effendi Yulianto dan Kasubi Perawatan, Sepreni A. Malote bersama Staf Perawatan, Yoachim E. M. Pantus yang turut membantu petugas kesehatan dari Puskesmas Mebung.



Setelah melakulan pemeriksaan dan pengobatan, Dokter Anita bertemu Kalapas Kalabahi untuk menyampaikan hasil pemeriksaannya bersama tim dan dalam penyampaiannya, Dokter Anita mengharapkan kepada Kalapas Kalabahi dan jajarannya untuk sering memberikan edukasi kepada seluruh warga binaan agar tidak memakai handuk, pakaian dan sabun secara bersama-sama untuk menghindari terjadinya penularan penyakit kulit panu karena menurutnya kebanyakan warga binaan mengalami penyakit kulit panu.


Menangggapi penyampaian Dokter Anita, Kalapas Kalabahi siap untuk menindaklanjutinya dan secepat mungkin dirinya bersama jajaran akan ambil tindakan berupa pemberian edukasi untuk mencegah penularan penyakit kulit panu diantara warga binaan.