Rabu, 30 Agustus 2023

AKTUALISASI AKSI PERUBAHAN, KASUBBAG TU LAPAS KALABAHI GELAR RAPAT TIM EFEKTIF


Kalabahi_Rabu (30/08/23) Dalam rangka melaksanakan aktualisasi aksi perubahan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan VI, Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag TU) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi, Putu Perdana, selaku peserta PKP menggelar rapat tim efektif, bertempat di Aula Lapas Kelas IIB Kalabahi.

Hal tersebut mendapatkan dukungan penuh dari Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, selaku Mentor dalam Pelatihan Kepemimpinan Pengawas dimaksud dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur, Marciana D. Jone, selaku Penguji yang terlibat dalam Pelatihan Kepemimpinan Pengawas ini.

Adapun aksi perubahan yang akan dibuat oleh Kasubbag TU Lapas Kalabahi, yakni Pemanfaatan Aplikasi Sistem Informasi Penilaian Kedisiplinan Pegawai (Strike) sebagai bentuk optimalisasi kedisiplinan pegawai dalam hal masuk dan pulang kerja.



Untuk mengimplementasikan aksi perubahan tersebut, dibentuk Tim Efektif yang terdiri dari 11 orang, dengan tugasnya masing-masing, yakni 3 orang bertugas sebagai Tim Aplikasi dan 8 orangnya bertugas sebagai Tim Administrasi.

Dalam rapat, Kasubbag TU, Putu Perdana, menyampaikan bahwa aksi perubahan yang dibuatnya akan sangat bermanfaat bagi pelaksanaan tugas dan fungsi pada bidang kepegawaian Lapas Kelas IIB Kalabahi.

"Aplikasi ini ke depannya dapat membantu pelaksanaan tugas dan fungsi di bidang kepegawaian. Melalui Aplikasi Strike, bidang kepegawaian dapat menentukan pegawai yang disiplin dan tidak disiplin dalam hal masuk dan pulang kerja. Hal ini dapat dijadikan acuan dalam memberikan reward dan punishman bagi pegawai-pegawai dimaksud," ujar Putu.

Selanjutnya, Putu berharap agar seluruh anggota Tim Efektif dapat membantunya bekerja maksimal demi terlaksananya aksi perubahan yang digagasnya.

"Saya harap saudara-saudara semua dapat bekerja maksimal untuk mewujudkan aksi perubahan ini. Kalau selama ini kita kerjanya dengan sistem manual dalam melakukan penilaian kedisiplinan pegawai. Maka, melalui Aplikasi Strike kita akan dibantu secara maksimal. Aplikasi ini akan menyediakan kartu identitas bagi seluruh pegawai yang dilengkapi dengan barcode dan kartu identitas tersebut akan menjadi Kartu Tanda Anggota (KTA) pegawai Lapas Kalabahi. Siapa pun yang menjadi pegawai Lapas Kalabahi, wajib memiliki kartu tersebut," tuturnya.



Tidak hanya itu, Putu juga menjelaskan tentang tata cara penggunaan aplikasi tersebut beserta Standar Operasional Prosedurnya (SOP) kepada seluruh anggota Tim Efektif sehingga dapat dipahami sebagai dasar dalam mewujudkan aplikasi dimaksud.

Usai penyampaiannya, Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi antara Kasubbag Tata Usaha dengan seluruh anggota Tim Efektif. Diskusi tersebut membuahkan hasil yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam membuat Aplikasi Strike. (Humas_AN)

 

0 komentar:

Posting Komentar