Pelatihan Kondisi Darurat: Lapas Kalabahi Gandeng BPBD Alor Gelar Sosialisasi Penanganan Bencana Alam

Kalabahi, INFO_PAS - Lapas Kelas IIB Kalabahi bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Alor, mengadakan sosialisasi penanganan dan potensi bencana alam pada Jumat (19/07). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh staf dan warga binaan Lapas Kalabahi untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan menghadapi bencana.

Materi sosialisasi disampaikan oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Alor, M. Fahmi Uba, yang menjelaskan jenis-jenis bencana alam di wilayah Alor serta langkah penanganannya.

Kepala BPBD Alor, Obet Bolang, menyampaikan apresiasinya. "Kami sangat berterima kasih kepada Lapas Kelas IIB Kalabahi karena telah mengajak BPBD Alor untuk menyelenggarakan sosialisasi ini. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan semua pihak di Lapas dalam menghadapi bencana alam," ujarnya.

Kalapas Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, menegaskan pentingnya sosialisasi ini. "Kegiatan ini memastikan seluruh petugas dan warga binaan memiliki pengetahuan memadai tentang penanganan bencana alam. Kami berkomitmen terus mengadakan kegiatan yang bermanfaat demi keselamatan bersama," ujar Yusup.

Ka. KPLP Lapas Kalabahi, Saverinus A. Rengi, sebagai penyelenggara kegiatan menambahkan, "Sosialisasi ini memberikan wawasan baru bagi seluruh peserta tentang pentingnya kesiapsiagaan bencana. Kerjasama dengan BPBD Alor adalah langkah konkret dalam meningkatkan pengamanan dan keselamatan di Lapas Kalabahi."

Salah seorang peserta sosialisasi, Arnold Kolo, mengungkapkan, "Sosialisasi ini sangat bermanfaat. Kami jadi lebih paham bagaimana menghadapi situasi bencana dan langkah-langkah yang harus diambil untuk melindungi diri dan orang lain. Terima kasih kepada BPBD Alor dan Lapas Kalabahi atas penyelenggaraan kegiatan ini."

Kanwil Kumham NTT, Marciana D. Jone, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Lapas Kelas IIB Kalabahi dalam pencegahan bencana alam. Langkah proaktif Lapas Kalabahi dalam mengadakan sosialisasi ini adalah contoh nyata komitmen menjaga keselamatan dan keamanan warga binaan serta staf. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesiapsiagaan tetapi juga membangun sinergi positif antara lembaga pemasyarakatan dan instansi terkait dalam upaya pencegahan bencana.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan seluruh petugas dan warga binaan Lapas Kelas IIB Kalabahi dapat lebih siap dan tanggap menghadapi potensi bencana alam, serta meningkatkan keselamatan dan keamanan di lingkungan lapas. (Humad_Evolt)